kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • LQ45985,97   -4,40   -0.44%
  • EMAS1.249.000 2,21%
  • RD.SAHAM 0.05%
  • RD.CAMPURAN 0.03%
  • RD.PENDAPATAN TETAP 0.00%

Steadfast Marine (KPAL) bakal tingkatkan pendapatan berulang


Selasa, 18 Juni 2019 / 17:32 WIB
Steadfast Marine (KPAL) bakal tingkatkan pendapatan berulang


Reporter: Harry Muthahhari | Editor: Handoyo .

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. PT Steadfast Marine Tbk (KPAL) di tahun ini bakal berfokus meningkatkan porsi pendapatan berulang. Pendapatan berulang itu bakal diperoleh dari jasa docking kapal berupa perbaikan dan perawatan kapal.

Sekretaris Perusahaan KPAL Mulyadi Chandra mengatakan pendapatan dari jasa docking itu memiliki margin lebih baik karena bersifat jasa. “Marginnya lebih baik, tetapi secara revenue tidak besar,” katanya kepada Kontan.co.id pada Selasa (18/6).

Kata Mulyadi, tahun lalu, KPAL memperoleh pendapatan dari layanan jasa docking sekitar Rp 7 miliar. Adapun jika mengintip laporan keuangan perusahaan, total pendapatan KPAL pada tahun 2018 sebesar Rp 152,03 miliar.

Kontribusi di tahun 2018 itu memang diakui Mulyadi masih kecil. Ia mengatakan, pada tahun 2018 alat produksi lebih berfokus mengerjakan 13 pesanan kapal dari Kementerian Perhubungan yakni enam kapal latih dan tujuh kapal perintis. Nah di 2019 ini, 10 di antaranya sudah selesai di kerjakan sehingga alat produksi bisa lebih dimaksimalkan untuk bisnis docking.

Targetnya, di tahun ini segmen docking bisa menyumbang pendapatan sekitar Rp 20 miliar sampai Rp 30 miliar. Sampai saat ini KPAL telah menyepakati kerja sama dengan perusahaan lokal untuk docking tujuh kapal pengangkut LPG di Pontianak. Tiga kapal sudah mulai docking sejak 2018 sementara memasuki 2019 ini sudah ada kapal ke empat yang docking di KPAL.

Selain itu, kata Mulyadi ada pula perusahaan yang memiliki armada tugboat dan tongkang di mana seluruh armadanya akan melakukan perawatan di galangan KPAL.

Di tahun ini, KPAL menargetkan pendapatan dengan jumlah yang kurang lebih sama dengan tahun lalu yakni sekitar Rp 152,03 miliar. Hanya saja bottom line diyakini lebih positif karena perolehan pendapatan dari jasa docking. Sekedar tahun di tahun 2018 laba tahun berjalan KPAL sebesar Rp 1,39 miliar.

Hingga kuartal I-2019, KPAL telah membukukan pendapatan Rp 35,24 miliar atau tumbuh 7,5%. Adapun laba bersih perusahaan mencatat penurunan dari Rp 2,27 miliar menjadi Rp 963 juta.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News




TERBARU
Kontan Academy
Mastering Financial Analysis Training for First-Time Sales Supervisor/Manager 1-day Program

[X]
×