Reporter: Kenia Intan | Editor: Herlina Kartika Dewi
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Agen Pemegang Merek (APM) Toyota Astra Motor (TAM) mencatatkan sebagian besar penjualannya didominasi oleh kendaraan 7 seater. Dari 183.814 unit penjualan di Juli 2019, sekitar 155.507 unit atau setara 84,6% dari penjualan kendaraan SUV dan MPV berkonfigurasi 7 seater.
"MPV Toyota membukukan penjualan 110.162 unit. Sementara SUV Toyota membukukan penjualan 45.345 unit," ungkap Executive General Manager PT Toyota Astra Motor (TAM) Fransiscus Soerjopranoto ketika dihubungi Kontan.co.id, Selasa (3/9).
Avanza masih merajai penjualan Toyota. Avanza berkontribusi 43,3% dari total penjualan MPV Toyota. Sejak diluncurkan, Avanza sudah menemani lebih dari 1,75 juta masyarakat Indonesia.
Baca Juga: Toyota Crown 2.5 HV G-Executive jadi mobil dinas menteri baru
Menurut Soerjo, begitu biasa pria itu disapa, Avanza memang dikembangkan menyesuaikan karakter masyarakat dan geografis Indonesia. Ini menjadikan Avanza begitu diminati oleh pasar, baik yang di daerah perkotaan maupun di luar kota. Selain itu, ground clearance yang ideal menjadikan Avanza cocok untuk jalanan di Indonesia.
"Karakter 7 seater juga sesuai dengan karakter masyarakat Indonesia yang guyub," tambahnya.
Kendaraan 7 seater, khususnya di segmen Multi Purpose Vehicle (MPV) lebih menyasar pasar yang membutuhkan kendaraan untuk membawa banyak orang saat bepergian, seperti keluarga muda atau first buyer customers.
Baca Juga: Toyota: Pemahaman masyarakat soal mobil listrik harus diperkuat
Mengingat hal tersebut, Soerjo memproyeksikan kendaraan 7 seater masih akan menjadi pilihan utama pasar ke depannya.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
