kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • LQ45985,97   -4,40   -0.44%
  • EMAS1.222.000 0,41%
  • RD.SAHAM 0.05%
  • RD.CAMPURAN 0.03%
  • RD.PENDAPATAN TETAP 0.00%

Adu gocek Nike, Adidas dan Puma


Sabtu, 02 Maret 2019 / 16:30 WIB
Adu gocek Nike, Adidas dan Puma


Reporter: Anna Suci Perwitasari, Lamgiat Siringoringo | Editor: Noverius Laoli

KONTAN.CO.ID - MANCHESTER. Liga Inggris musim 2018–2019 belum usai. Dua klub teratas, yakni Liverpool dan Manchester City masih saling kejar-kejaran berebut jawata hingga bulan Mei. Sementara Nike, Adidas dan Puma adu gocek.

Saat perebutan juara masih sengit, tiga apparel produsen olahraga dunia sudah saling berkelahi memperebutkan uang di kompetisi tertinggi Inggris untuk musim depan. Yang terbaru, Puma berhasil menyingkirkan Nike mensponsori jersey klub kaya raya Manchester City.

Nilai sponsorship dari Puma ke Manchester City mencapai 50 juta setahun. Seperti diberitakan Reuters, nilai itu dua kali lipat dari yang dibayar Nike ke The Citizen, julukan Manchester City. Tentu saja, ini pukulan telak karena nama Nike cukup melekat di jersey berwarna biru milik City.

Berhasil mendapatkan City, menjadikan Puma meraih kesuksesan lain setelah kerjasamanya dengan Arsenal klub asal kota London berakhir di musim ini juga. Arsenal memilih meneken kontrak baru dengan Adidas dengan nilai 60 juta.

Tunggu Nike berlabuh

Pertanyaannya jika Adidas sudah mendapatkan Arsenal, Puma mendapatkan Manchester City. Lalu ke manakah jersey Nike yang dari sisi pendapatan jauh lebih tinggi ini akan berlabuh?

Sampai saat ini belum ada informasi resmi. Namun ada peluang bagi Nike bisa memegang satu klub besar setelah putus kontrak dengan Manchester City.

Klub itu adalah Liverpool FC. Klub sarat sejarah dan mempunyai pendukung fanatik ini dikabarkan bahwa kontraknya saat ini dengan New Balance akan berakhir di akhir musim tahun 2018-2019 nanti.

Kesepakatan Liverpool ini dengan New Balance bernilai 45 juta per tahun. Liverpool digadang-gadang membuka siapa saja yang bisa masuk termasuk New Balance sebagai sponsorship saat ini.

Namun syaratnya cukup berat. Daily Mail melaporkan klub dengan jersey berwarna merah ini mensyaratkan nilai kontraknya harus bisa mengalahkan kesepakatan antara Adidas dengan Manchester United (MU) yang pada bernilai 75 juta per tahun.

Nilai kontrak itu masih menduduki peringkat teratas dari seluruh kerjasama di Liga Premier Inggris.

Liverpool akan bersaing dengan Manchester United senilai 75 juta per tahun. Mereka terbuka untuk memperpanjang dengan New Balance, tetapi klub akan terbuka untuk menemukan mitra lain," ujar seorang sumber Daily Mail.

Tawaran dari Liverpool ini menjadi kesempatan Nike melakukan serangan balik. Apalagi dominasi Adidas dan kebangkitan Puma cukup terlihat di Liga Inggris.




TERBARU

[X]
×