Anies: Angkutan massal di Jakarta tidak bertransformasi sejak tahun 1990

Jumat, 09 November 2018 | 17:17 WIB   Reporter: kompas.com
Anies: Angkutan massal di Jakarta tidak bertransformasi sejak tahun 1990

ILUSTRASI. ANGKUTAN KOTA JAKARTA


TRANSPORTASI - JAKARTA. Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan mengatakan, angkutan massal di Jakarta tidak berubah sejak 1990-an. Salah satu contohnya, rute transportasi massal saat ini masih sama dengan rute dahulu. 

Anies menyampaikan hal itu saat menjadi keynote speaker acara seminar dan musyawarah nasional perencana 2018 di Redtop Hotel & Convention Center, Pecenongan, Jakarta Pusat, Jumat (9/11).  "Kendaraan umum massal kita tidak mengalami perubahan, transformasi, bahkan rutenya, sejak tahun 1990-an. Bapak Ibu yang sering ke Jakarta sejak zaman kuliah dulu, rute busnya masih sama tidak sampai sekarang? Sama," ujar Anies. 

Ia mencontohkan, kawasan Blok M masih disebut sebagai terminal sejak dulu hingga kini. Padahal, kondisi Blok M dulu dan kini berbeda. Menurut Anies, Blok M dijadikan lokasi terminal karena dulu termasuk pinggiran Jakarta. 

Namun seiring pertumbuhan Ibu Kota, Blok M kini justru termasuk pusat Jakarta. "Terminal itu kalau di ujung, kalau sebelumnya itu namanya halte. Blok M itu terminal bukan? Ya dulu terminal, hari ini tidak. Blok M sekarang di tengah," kata Anies. 

Ia menyebutkan, kini Pemprov DKI akan memperbanyak rute dan memperluas jangkauan transportasi hingga ke kampung-kampung di Jakarta. Hal itu akan direalisasikan melalui program integrasi moda transportasi Jak Lingko. "Kami membangun sekarang Jak Lingko karena kami ingin mengintegrasikan semua moda transportasi. Kami ingin menjangkau semua wilayah di Jakarta," kata Anies. (Nursita Sari)

Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Angkutan Massal di Jakarta Disebut Tak Bertransformasi Sejak 1990-an"

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Editor: Handoyo .

Terbaru