kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • LQ45985,97   -4,40   -0.44%
  • EMAS1.249.000 2,21%
  • RD.SAHAM 0.05%
  • RD.CAMPURAN 0.03%
  • RD.PENDAPATAN TETAP 0.00%

Harga tiket pesawat naik, penumpang Bus DAMRI berkurang 40% per hari


Kamis, 23 Mei 2019 / 20:58 WIB
Harga tiket pesawat naik, penumpang Bus DAMRI berkurang 40% per hari


Reporter: Kenia Intan | Editor: Azis Husaini

KONTAN.CO.ID -JAKARTA. Kenaikan harga tiket pesawat yang terjadi beberapa waktu lalu mempengaruhi bisnis DAMRI. Pasalnya, salah satu tulang punggung pendapatan DAMRI berasal dari layanan armada di berbagai Bandara.

"Sejak tiket pesawat naik, kami mengalami penurunan penjualan tiket bus bandara 30% hingga 40% perhari," jelas Setia N Milatia Moemin, Direktur Utama Perum DAMRI ketika ditemui Kontan, Kamis (23/5). Sebagai gambaran, jumlah total armada DAMRI yang di bandara berjumlah 390 unit.

Setia mengatakan telah melakukan manajemen armada. Walaupun mengalami penurunan penjualan tiket bus bandara, segmen bus lainnya seperti antar kota, antar provinsi, antar negara, logistik, dan keperintisan mengalami kenaikan sebesar 10%. "Kenaikan tersebut bisa menutupi kerugian yang terjadi di bus bandara," terang Seti.

Ke depannya, DAMRI optimistis keadaan ini akan membaik. Setia melihat adanya kenaikan permintaan sebelum bulan puasa dimulai. Adapun target laba DAMRI tahun ini dipatok naik 150% year on year (yoy).

Tahun 2018 DAMRI memperoleh laba kurang lebih Rp 21 miliar. Adapun laba tersebut juga naik 300% dari perolehan laba tahun 2017 yang disebut Setia sekitar Rp 7 miliar. Setia optimistis target ini akan tercapai, sebab DAMRI akan melakukan cost control dan revenue control melalui digitalisasi.

Sebagai tambahan informasi, di tahun 2019 DAMRI berencana memperkuat ranah digital dan menambah jalur baru di luar Pulau Jawa.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News


Tag


TERBARU

[X]
×