Melihat potensi menarik, Aura Kasih membuka kafe serta coworking space

Sabtu, 25 Mei 2019 | 14:00 WIB   Reporter: Ragil Nugroho
Melihat potensi menarik, Aura Kasih membuka kafe serta coworking space


TOKOH - Daftar bisnis Aura Kasih bertambah panjang. Akhir tahun lalu, artis bernama asli Shahiyani Febri Wiraatmadja ini merambah ke dunia kuliner.

Ia membuka kafe serta coworking space di Surabaya. Namanya: Bober Cafe & Ruang Komunitas.

Selain lantaran doyan kulineran, Aura melihat potensi menarik dari bisnis coworking space alias tempat nongkrong sekalian bekerja di kota pahlawan. Dan, meski di Ibu Kota Provinsi Jawa Timur tersebut sudah banyak kafe bertema serupa, perempuan kelahiran Bandung, 26 Februari 1987, ini tidak menganggap mereka sebagai saingan.

Justru, “Dengan banyak pemain akan membuat komunitas yang ada di Surabaya bisa melahirkan potensinya,” kata dia.

Sejatinya, usaha itu merupakan investasi keroyokan. Aura menggandeng Jodi Janitra, pemilik Bober Cafe yang lebih dulu buka di Bandung. Bober Cafe di Bandung ini belum mengusung konsep kafe plus coworking space.

Lalu, ada Fuad Bernardi yang juga anak Wali Kota Surabaya Tri Rismaharini sebagai pemodal. Aura sendiri mengeluarkan modal hampir Rp 200 juta dalam kongsi ini.

Untuk pengembangan Bober Cafe dan Ruang Komunitas, Aura sudah punya banyak ide. Misalnya, ia berencana membuat reading corner, tempat khusus yang menyediakan banyak buku. Jadi, pengunjung bisa membaca dan berlama-lama di kafe.

“Karena punya hobi baca, saya harap di Bober Cafe dan Ruang Komunitas bisa menyalurkan hobi baca juga,” ujar pemeran Bu Klara dalam film The Sacred Riana: Beginning yang rilis 14 Maret lalu ini.

Yang menarik, sebagian modal yang Aura keluarkan untuk usaha kuliner itu berasal dari keuntungannya berinvestasi reksadana. Sudah sejak 2009 lalu, perempuan cantik ini membiakkan uangnya di reksadana.

Awalnya, ia hanya punya reksadana saham. Namun sejak dua tahun lalu, dia berinvestasi di semua jenis reksadana.  “Return yang dijanjikan (reksadana saham) tinggi, namun risiko juga tinggi,” jelasnya yang juga berbisnis kosmetik dan mode.

 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Editor: S.S. Kurniawan

Terbaru