kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • LQ45927,64   6,18   0.67%
  • EMAS1.325.000 -1,34%
  • RD.SAHAM 0.05%
  • RD.CAMPURAN 0.03%
  • RD.PENDAPATAN TETAP 0.00%

Perta Daya Gas lakukan uji coba pengaliran gas perdana ke PLTMG Sorong


Kamis, 21 Januari 2021 / 08:06 WIB
Perta Daya Gas lakukan uji coba pengaliran gas perdana ke PLTMG Sorong


Reporter: Dimas Andi | Editor: Anna Suci Perwitasari

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Anak usaha patungan PT Pertamina Gas dan PT Indonesia Power, yaitu PT Perta Daya Gas (PDG) berhasil melaksanakan commissioning atau uji coba pengaliran gas perdana ke PLTMG Sorong, Papua Barat pada Rabu (20/1). 

Pengaliran perdana tersebut dapat terlaksana melalui infrastruktur pipa gas sepanjang 3,7 kilometer (km) dari lokasi Metering & Regulating Station (MRS) milik PT Malamoi Olom Wobok (MOW) di area Kawasan Ekonomi Khusus (KEK) Sorong hingga ke titik tie-in PLTMG Sorong.

PDG telah berhasil membangun infrastruktur pipa gas baru tersebut dalam waktu singkat yaitu enam minggu. Infrastruktur gas baru ini merupakan bagian dari proyek gasifikasi untuk PLTMG Sorong yang memiliki kapasitas 50 megawatt (MW).

Permintaan listrik di Sorong dan sekitarnya saat ini sebesar kurang lebih 48 MW yang bisa disuplai oleh PLTMG Sorong dengan kebutuhan akan gas mulai dari 3,2 BBTUD ramp up ke 8 BBTUD.

Baca Juga: PLN: Sistem kelistrikan di Kalimantan Barat sudah 100% pulih

Direktur Utama Perta Daya Gas Arief Wardono menyampaikan, sebelumnya PDG telah menyelenggarakan seremonial soft launching proyek ini pada 24 Desember 2020 sebagai penanda telah rampungnya pembangunan pipa gas untuk pengaliran gas ke PLTMG Sorong.

"Proses selanjutnya setelah uji coba pengaliran gas perdana adalah tahap commissioning peralihan mesin pembangkit Unit 1 sampai dengan Unit 5 secara bertahap dari penggunaan BBM menjadi gas bumi," ungkap Arief dalam siaran pers yang diterima Kontan, Rabu (20/1).

PLTMG Sorong 50 MW merupakan proyek perdana dari 3 program quick win pemerintah yang berhasil diselesaikan di tahun lalu. Infrastruktur ini juga pionir di bidang gasifikasi pembangkit listrik di Indonesia.

Pembangunan infrastruktur gas untuk PLTMG Sorong merupakan penugasan dari PT Perusahaan Gas Negara Tbk (PGAS) selaku Sub Holding Gas sesuai yang diamanatkan oleh Kepmen ESDM No.13 Tahun 2020 dalam pemanfaatan gas bumi sebagai pengganti High Speed Diesel (HSD) di 52 Pembangkit yang tersebar di seluruh Indonesia.

Dengan terjaminnya pasokan gas sebagai energi untuk PLTMG Sorong ini, diharapkan dapat menjadi kontribusi nyata dari Sub Holding Gas dalam mendukung program pemerintah yaitu penyediaan energi listrik bagi warga Papua Barat, khususnya kota Sorong.

Selanjutnya: Oversuplai berpotensi terjadi di 2029 jika proyek 35.000 MW sepenuhnya beroperasi

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News




TERBARU
Kontan Academy
Supply Chain Management on Sales and Operations Planning (S&OP) Trik & Tips yang Aman Menggunakan Pihak Ketiga (Agency, Debt Collector & Advokat) dalam Penagihan Kredit / Piutang Macet

[X]
×