kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • LQ45919,51   10,20   1.12%
  • EMAS1.350.000 0,00%
  • RD.SAHAM 0.05%
  • RD.CAMPURAN 0.03%
  • RD.PENDAPATAN TETAP 0.00%

Ekonom Nilai Pergantian Direksi Sebagai Momentum Inovasi


Senin, 06 Mei 2024 / 16:56 WIB
Ekonom Nilai Pergantian Direksi Sebagai Momentum Inovasi
ILUSTRASI. PT Asuransi BRI Life telah rampung melaksanakan Rapat Umum Pemegang Saham Tahunan (RUPST) pada Selasa, tanggal 26 April 2024, bertempat di Kantor Pusat BRI Life, Gedung Graha Irama, Jalan H.R. Rasuna Said, Jakarta.


Reporter: Yudho Winarto | Editor: Yudho Winarto

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Kuartal I 2024 tidak hanya menjadi momen penting bagi emiten dalam merilis hasil tahun penuhnya, namun juga sering diikuti perombakan direksi yang signifikan dalam berbagai perusahaan.

Dari BUMN hingga perusahaan multinasional, pergantian direksi menjadi sorotan utama dalam dunia bisnis.

Apakah ini terkait kinerja? Atau murni sebuah penyegaran agar bisa kembali tancap gas mendulang profit di periode yang baru.

Baca Juga: Gelar RUPST, BRI Life Angkat Aris Hartanto Jadi Direktur Utama

Dalam sebulan belakangan ini, tidak sedikit emiten melakukan perombakan direksi sebut saja XL Axiata, BRI Life, Bank Syariah Indonesia, Astra Sedaya Finance, dll. Hal ini menarik untuk dilihat dalam berbagai sudut pandang, salah satunya dari sisi manajemen stratejik.

Piter Abdullah, pakar Ekonomi Strategik, memandang pergantian direksi sebagai sebuah kesempatan positif bagi perusahaan untuk menghadapi tantangan dan mendorong inovasi.

Menurutnya, sikap positif dan keterbukaan terhadap perubahan menjadi kunci untuk mencapai kesuksesan jangka panjang.

Meskipun pergantian direksi seringkali memicu spekulasi dan kekhawatiran, Piter menegaskan bahwa hal tersebut adalah bagian alami dari dinamika bisnis.

"Perubahan adalah satu-satunya konstanta dalam dunia bisnis," ujar Piter dalam keterangannya dikutip Senin (6/5).

Baca Juga: Hasil RUPST Telkom: Pertahankan Kinerja Operasional dan Bagikan Dividen Rp17,68 T

Menurut Piter, pergantian direksi tidak hanya sekadar pergantian jabatan, tetapi juga momentum untuk memperbarui visi dan strategi perusahaan.

Lebih lanjut, hal ini membuka peluang baru untuk inovasi yang mungkin selama ini terlupakan.

"Pergantian dalam kepemimpinan adalah momen yang tepat untuk merefleksikan kembali tujuan perusahaan dan mengeksplorasi cara-cara baru untuk mencapainya," jelas Piter.

Dengan memperkuat sikap positif dan memanfaatkan pergantian direksi sebagai kesempatan untuk inovasi, perusahaan dapat memposisikan diri mereka untuk meraih kesuksesan jangka panjang.

Baca Juga: Gelar RUPST, XL Axiata (EXCL) Angkat Satu Direksi dan Dua Komisari Baru

Dalam menghadapi tantangan yang kompleks, perusahaan perlu menerima bahwa perubahan adalah bagian yang tidak terhindarkan dari perjalanan mereka.

Dengan demikian, memandang pergantian direksi sebagai kesempatan positif untuk transformasi dapat menjadi strategi yang cerdas dalam memenangkan persaingan bisnis yang semakin ketat.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News




TERBARU
Kontan Academy
Success in B2B Selling Omzet Meningkat dengan Digital Marketing #BisnisJangkaPanjang, #TanpaCoding, #PraktekLangsung

[X]
×