kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • LQ45919,20   -16,32   -1.74%
  • EMAS1.345.000 0,75%
  • RD.SAHAM 0.05%
  • RD.CAMPURAN 0.03%
  • RD.PENDAPATAN TETAP 0.00%

Hingga April 2018, kegiatan ekplorasi hulu migas didominasi survei seismik


Minggu, 20 Mei 2018 / 18:35 WIB
Hingga April 2018, kegiatan ekplorasi hulu migas didominasi survei seismik
ILUSTRASI. Ilustrasi SKK MIGAS


Reporter: Febrina Ratna Iskana | Editor: Barratut Taqiyyah Rafie

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Satuan Kerja Khusus Pelaksana Kegiatan Usaha Hulu Minyak dan Gas (SKK Migas) berharap adanya tambahan potensi cadangan dari kegiatan ekplorasi yang dilakukan kontraktor kontrak kerja sama (KKKS) pada tahun ini.

Kepala Divisi Program dan Komunikasi SKK Migas Wisnu Prabawa Taher mengatakan realiasi kegiatan ekplorasi hingga April terdiri dari seismik 2D, seismik 3D, dan pengeboran ekplorasi.

"Realisasi seismik 2D 104 kilometer (Km), dan 3D 1.541 kilometer persegi (Km2), dan Pemboran eksplorasi ada sembilan," jelas Wisnu kepada Kontan.co.id pada Jumat (18/5).

Menurut Wisnu, banyaknya kegiatan seismik di awal tahun memang sudah sesuai jadwal waktu yang telah ditetapkan oleh SKK Migas. Dengan banyaknya kegiatan seismik ini, Wisnu berharap akan ada potensi cadangan migas yang baru sehingga bisa dilakukan pemboran ekplorasi.

"Dalam prosesnya memang harus seismik dulu, diproses hasil seismiknya, diinterpretasikan posisi cadangannya, baru dilakukan pemboran eksplorasi," jelasnya.

SKK Migas sendiri mencatat investasi hulu migas per 30 April sudah mencapai US$ 3,18 miliar. Angka tersebut meningkat sekitar US$ 700 juta dari pencapaian per akhir Marer 2018 yang mencapai mencapai US$ 2,4 miliar.

Namun pencapaian investasi per April baru mencapai sekitar 22% dari target investasi hulu migas tahun ini yang dipatok sebesar US$ 14,2 miliar. Mayoritas investasi hulu migas per April 2018 digunakan untuk kegiatan ekploitasi.

Investasi untuk kegiatan ekploitasi ini mencapai sekitar US$ 2,9 miliar. "Khususnya untuk eksplorasi sebesar US$ 273 juta," ujar Wisnu. Angka investasi ekplorasi hingga April 2018 naik tipis dibandingkan realisasi investasi di akhir Maret 2018 yang mencapai sekitar US$ 250 juta.

Pemerintah pada tahun ini telah menaikkan target investasi hulu migas tahun 2018 dari US$ 12,6 miliar menjadi US$ 14,17 miliar.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News




TERBARU

[X]
×