kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • LQ45940,39   -23,34   -2.42%
  • EMAS1.321.000 0,46%
  • RD.SAHAM 0.05%
  • RD.CAMPURAN 0.03%
  • RD.PENDAPATAN TETAP 0.00%

Meikarta, investasi terbesar Lippo Group


Minggu, 14 Mei 2017 / 20:29 WIB
Meikarta, investasi terbesar Lippo Group


Reporter: M. Ghiffari L. Alif P. | Editor: Dadan M. Ramdan

JAKARTA. Lippo Group mencatatkan angka spektakuler dari penjualan properti lewat Meikarta. Pada acara Grand Launching Meikarta di Maxx Box, Orange County, Lippo Cikarang, Sabtu (13/5), Meikarta berhasil menjual 16800 unit apartemen dalam satu hari, sekaligus memecahkan rekor MURI. Lippo Group terlihat sangat agresif dalam menggarap Meikarta. Lippo menggelontorkan investasi dalam jumlah besar yakni Rp 278 triliun yang merupakan gabungan investasi dari kelompok Lippo sendiri, dan juga menjadi Investasi terbesar yang pernah dilakukan oleh Lippo Group setelah 67 tahun berdiri.

Mega proyek yang didirikan di tanah seluas 22.000.000 m2 ini juga didukung oleh  pihak-pihak lainnya seperti Mitsubishi, Toyota dan Sanko Soflan yang sudah terlebih dahulu memulai pengembangan awal. Danang Kemayanti, Director of Lippo mengatakan, Meikarta merupakan jawaban bagi masyarakat yang selama ini memimpikan daerah tinggal yang terpadu, aman dan nyaman. Meikarta adalah kota baru dengan infrastruktur yang lengkap, layaknya kota modern. Meikarta adalah Jakarta yang indah,ujarnya berpromosi saat dihubungi KONTAN, Minggu (14/5).

Dalam tiga sampai lima tahun mendatang, Danang bilang, Meikarta akan membangun 250 unit gedung apartemen yang nantinya akan dijual ke masyarakat luas. Meikarta juga tak lupa memberikan kontribusi kepada setiap karyawan yang berada dalam naungan Lippo Group, dengan memberikan diskon sebesar 45% untuk setiap unit hunian. Ini merupakan bentuk upaya dari Lippo Group membantu karyawan memiliki hunian yang layak. Lippo Group juga optimistis proyek Meikarta bisa mencatatkan pertumbuhan penjualan sesuai target.

Agar proyek ini berjalan mulus, Danang mengharapkan pemerintah bisa mempermudah urusan perizinan. Agar industri properti bisa bergerak lebih lega dan cepat guna memenuhi angka backlog yang masih bisa dikatakan tinggi. Seperti yang kita ketahui bahwa Indonesia masih mengalami Backlog yang cukup tinggi, ya agar bisa terpenuhi, dimana semua masyarakat memiliki hunian, kami mengharapkan bahwa pemerintah bisa membantu proses perijinan yang selama ini masih sulit,” pungkasnya.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News




TERBARU
Kontan Academy
Negosiasi & Mediasi Penagihan yang Efektif Guna Menangani Kredit / Piutang Macet Using Psychology-Based Sales Tactic to Increase Omzet

[X]
×