kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • LQ45920,31   -15,20   -1.62%
  • EMAS1.347.000 0,15%
  • RD.SAHAM 0.05%
  • RD.CAMPURAN 0.03%
  • RD.PENDAPATAN TETAP 0.00%

Pangsa pasar Daihatsu naik ke 17,3% di tahun 2020


Rabu, 13 Januari 2021 / 21:52 WIB
Pangsa pasar Daihatsu naik ke 17,3% di tahun 2020
ILUSTRASI. Penjualan ritel Daihatsu didominasi oleh tiga model utama.


Reporter: Muhammad Julian | Editor: Wahyu T.Rahmawati

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Daihatsu mencatatkan kenaikan penguasaan pangsa pasar alias market share di tahun 2020. Capaian ini didapat lantaran Daihatsu mampu mencatatkan penurunan penjualan yang lebih rendah dibanding penurunan penjualan mobil secara nasional.

Dalam keterangan tertulisnya, PT Astra Daihatsu Motor (ADM) menyebut telah membukukan penjualan ritel (dari diler ke konsumen) sebesar 100.026 unit di sepanjang tahun 2020, turun 44% dibanding realisasi tahun sebelumnya. Sementara realisasi penjualan ritel mobil nasional di tahun 2020 mencapai sekitar 578.000 unit atau turun 45% dibanding tahun 2019. Dari capaian itu, market share Daihatsu di pasar mobil dalam negeri terangkat dari semula 17% di tahun 2019 menjadi 17,3% di tahun 2020.

Marketing Director dan Corporate Planning & Communication Director PT Astra Daihatsu Motor (ADM), Amelia Tjandra mengatakan, pihaknya bersyukur bisa menutup tahun 2020 dengan market share sebesar 17,3%. “Penurunan penjualan Daihatsu juga masih lebih baik dibandingkan penurunan pasar secara nasional,” ujar Amelia dalam siaran pers, Rabu (13/1).

Baca Juga: Segmen kendaraan niaga masih menderu di tengah pandemi, begini prospeknya tahun ini

Secara terperinci, penjualan ritel Daihatsu didominasi oleh tiga model utama, yaitu Sigra dengan capaian sebanyak 26.219 unit atau setara dengan 26,2% dari total penjualan. Mengekor, terdapat Gran Max Pick-Up dengan penjualan sebanyak 24.297 unit (24,3%), dan Terios 14.493 unit (14,5%).

ADM optimistis pasar otomotif berpeluang lebih baik dibanding tahun 2020. Optimisme ini berdasar pada tren penjualan mobil di semester kedua 2020 yang cenderung menunjukkan peningkatan. “Hal ini merupakan sinyal positif untuk memasuki tahun 2021, walaupun pandemi masih berlangsung,” tutur dia. 

Baca Juga: Industri otomotif bangkit, saham-saham ini bisa dicermati

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News




TERBARU

[X]
×