Reporter: Agung Jatmiko | Editor: Barratut Taqiyyah Rafie
JAKARTA. PT Pemeringkat Efek Indonesia (Pefindo) kembali memberikan peringkat AA untuk PT Pelabuhan Indonesia I (Persero) atau Pelindo I untuk peringkat perusahaan dengan outlook stabil. Peringkat AA ini berlaku mulai dari 8 Maret 2016 hingga 1 Maret 2017.
Tidak turunnya peringkat Pelindo I menurut analis Pefindo, Yogie Perdana karena, potensi dukungan Pemerintah kepada perusahaan terkait dengan kepentingan strategis dari pelabuhan, posisi bisnis Pelindo I yang kuat di wilayah Sumatera dan marjin profitabilitas perusahaan yang stabil.
Namun, Pefindo juga mencatat ada beberapa faktor yang menghambat peringkat Pelindo I yaitu, tingkat leverage keuangan dan arus kas yang diproyeksikan Pefindo akan melemah dalam jangka waktu dekat hingga menengah karena belanja modal perusahaan yang sangat besar.
“Selain itu, karakteristik industri pelabuhan yang sangat tergantung dari kondisi perekonomian dan kebijakan pemerintah juga menjadi faktor penghambat peringkat,” kata Yogie.
Peringkat Pelindo I bisa naik apabila, posisi perusahaan dalam cakupan area layanannya meningkat serta investasi baru perusahaan berkontribusi positif terhadap kinerja, terutama dari ekspansi Kuala Tanjung dan terminal peti kemas Belawan.
Namun, peringkat Pelindo I bisa diturunkan manakala terdapat indikasi penurunan atas dukungan pemerintah terhadap perusahaan, seperti melalui divestasi kepemilikan Pemerintah yang cukup signifikan.
Yogie menambahkan, peringkat perusahaan juga dapat berada dalam tekanan jika perusahaan menambah utang secara substansial lebih tinggi dari yang diproyeksikan dan/atau investasi baru perusahaan tidak tereksekusi dengan baik, serta jika terdapat penurunan yang signifikan terhadap volume bongkar muat kontainer dan kargo, yang menyebabkan profil keuangan perusahaan menjadi lemah.
Peringkat perusahaan juga bisa turun apabila rasio utang terhadap EBITDA mencapai di atas 3,5x secara berkelanjutan.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
