kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • LQ45898,78   -24,72   -2.68%
  • EMAS1.319.000 0,00%
  • RD.SAHAM 0.05%
  • RD.CAMPURAN 0.03%
  • RD.PENDAPATAN TETAP 0.00%

ENRG akan mulai eksplorasi migas di Mozambik November Mendatang


Minggu, 13 Oktober 2019 / 17:06 WIB
ENRG akan mulai eksplorasi migas di Mozambik November Mendatang
ILUSTRASI. PT Energi Mega Persada Tbk ENRG Foto:Dok.Energi Mega Persada


Reporter: Dimas Andi | Editor: Azis Husaini

KONTAN.CO.ID -JAKARTA. PT Energi Mega Persada Tbk (ENRG) berupaya memperluas aktivitas bisnisnya di luar negeri. Emiten bersandi ENRG ini sedang berencana melakukan kegiatan penambangan minyak dan gas (migas) di Mozambik, Afrika Timur.

Beberapa waktu lalu, ENRG melalui anak usahanya yaitu Buzi Hidrocarbons Pte. Ltd (BHPL) menekan kesepakatan kerja sama dengan perusahaan asal Mozambik, Empressa Nacional de Hidrocabonetos (ENH). Alokasi kepemilikan saham kedua perusahaan tersebut masing-masing 75% dan 25% di blok Buzi EPCC di Mozambik.

Baca Juga: Perbaiki kinerja, Energi Mega Persada (ENRG) fokus tingkatkan kapasitas produksi

Investor Relations ENRG Herwin Hidayat mengatakan, saat ini baik pihak BHPL ataupun ENH sedang berada dalam tahap mobilisasi untuk kegiatan pengeboran sumur pertama di blok Buzi EPCC. “Kegiatan eksplorasi tersebut diharapkan dapat dimulai di bulan November tahun ini,” imbuh dia, akhir pekan lalu.

Untuk melangsungkan kegiatan tersebut, dana investasi yang dibutuhkan sekitar lebih dari US$ 50 juta. Herwin bilang, pendanaan untuk eksplorasi migas di Mozambik berasal dari vendor financing atau project financing.

Menurutnya, potensi eksplorasi migas di kawasan Mozambik cukup besar, sehingga kelak dapat menguntungkan bagi ENRG. “Cadangan gas di blok Buzi di Mozambik saat ini diestimasikan lebih dari 200 miliar kaki kubik gas,” terang dia.

Ekspansi bisnis ENRG tak berhenti sampai di situ. Lewat anak usaha lainnya, yakni EMP Mining Overseas Pte. Ltd, ENRG juga meneken kerja sama bisnis dengan perusahaan mineral Mozambik.

Baca Juga: Kuorum tidak tercapai, ENRG urung bahas penjaminan perusahaan ke Kinross

Keduanya bakal mengembangkan proyek penambangan grafit dan logam tanah jarang (rare earth mineral) di Mozambik dengan nilai investasi sekitar US$ 25 juta.

Herwin belum menyebut kapan proyek penambangan mineral tersebut akan benar-benar berlangsung. “Saat ini EMP Mining Overseas Pte Ltd sedang menyiapkan studi kelayakan untuk pengembangan proyek tersebut,” katanya.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News




TERBARU

[X]
×