kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.520.000   0   0,00%
  • USD/IDR 16.200   0,00   0,00%
  • IDX 7.066   -30,70   -0,43%
  • KOMPAS100 1.055   -6,75   -0,64%
  • LQ45 830   -5,26   -0,63%
  • ISSI 215   0,27   0,12%
  • IDX30 424   -2,36   -0,55%
  • IDXHIDIV20 513   -0,30   -0,06%
  • IDX80 120   -0,79   -0,65%
  • IDXV30 124   -1,30   -1,04%
  • IDXQ30 142   -0,32   -0,23%

Accor ubah Hotel Nikko jadi Pullman Jakarta


Jumat, 14 Februari 2014 / 10:23 WIB


Reporter: Izzatul Mazidah | Editor: Markus Sumartomjon

JAKARTA. Persaingan antar operator hotel terbilang sengit. Lihat saja Accor. Operator hotel asal Prancis ini berhasil mengganti Hotel Nikko yang berlokasi di Jalan MH Thamrin, Jakarta Pusat dengan label terbaru Pullman Jakarta.

Asal tahu saja, Pullman Jakarta dimiliki oleh PT Wisma Nusantara International, yang sebagian besar sahamnya dimiliki oleh Guthrie Overseas Investment Pte Ltd (GOI), anak usaha dari Guthrie GTS asal Singapura. Sisanya digenggam oleh Mitsui dan JAL Hotel.

Gerrard Guillouet, Senior Vice President Accor Malaysia, Indonesia and Singapore berharap dengan pemberian label resmi Pullman Jakarta, hotel ini bisa menggaet lebih banyak tamu ke hotel bintang lima ini.

Guillouet menargetkan, tingkat okupansi Pullman Jakarta bisa mencapai 80% di tahun pertama beroperasi. Adapun target pasar yang dibidik hotel ini adalah para pelancong atau pebisnis asing, seperti dari Jepang yang merupakan pasar tradisional dari hotel sebelumnya, lantas dari Australia, serta dari benua biru Eropa.

Supaya terlihat berbeda dengan hotel sebelumnya, pemilik gedung merenovasi bekas Hotel Nikko ini. Sayang, Guillouet mengaku tidak mengetahui secara pasti angka renovasi hotel ini lantaran menjadi urusan Wisma Nusantara. Namun diperkirakan nilai renovasi hotel ini bisa mencapai US$ 15 juta.

Pullman Jakarta memiliki sebanyak 427 unit kamar yang berbentuk upscale dan suite. Selain itu, hotel ini juga dilengkapi dengan ruang pertemuan dan beberapa restoran dan bar laiknya hotel mewah. Menurut Guillouet, hotel ini punya tarif lebih mahal 25% dari hotel sebelumnya. "Kami ingin memadukan hotel untuk bisnis dan relaksasi," katanya, saat peresmian Pullman Jakarta, Kamis (13/2).

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News



TERBARU
Kontan Academy
HOW TO CHOOSE THE RIGHT INVESTMENT BANKER : A Sell-Side Perspective Bedah Tuntas SP2DK dan Pemeriksaan Pajak (Bedah Kasus, Solusi dan Diskusi)

[X]
×