Reporter: Barratut Taqiyyah | Editor: Barratut Taqiyyah Rafie
SOLO. Menyongsong Masyarakat Ekonomi Asean (MEA) yang akan diberlakukan tahun 2015 mendatang, tentu banyak pekerjaan rumah yang harus dikerjakan. Tak terkecuali di sektor Usaha Mikro Kecil Menengah (UMKM) yang menjadi penyokong perekonomian Indonesia. UMKM harus mampu berkompetisi dengan produk-produk dari negara tetangga yang bisa dipastikan akan membanjiri tanah air.
Berkaitan dengan hal tersebut, Kontan sebagai media bisnis dan investasi dari Kelompok Kompas Gramedia (KKG) bersama BRI Peduli menyelenggarakan Workshop Ekspor melalui program yang dinamakan Kontan BeRI untuk Negeri. Tema besar yang diangkat adalah “Menjadi UMKM Hebat dan Berani Ekspor”.
Bertempat di Hotel Sunan Solo, 29-30 Januari 2014 acara ini diikuti oleh lebih dari 50 UMKM dari berbagai daerah di Jawa seperti Sragen, Cilacap, bahkan Tangerang dan Bekasi.
UMKM hebat adalah UMKM yang mandiri dan mempunyai daya saing tinggi. Namun karena pengetahuan mengenai prosedur dan peluang di luar negeri yang masih minim banyak di antara mereka yang belum mempunyai keberanian untuk melakukan ekspor. Kontan BeRI untuk Negeri menjadi wadah untuk berbagi dan membuka wawasan UMKM mengenai mekanisme ekspor serta sales coaching.
Krisnamurti seorang pengusaha arang batok kelapa mengaku sangat terbantu dengan penjelasan narasumber terkait fasilitas letter of credit (LC) dari BRI. “Selama ini saya terkendala dengan masalah pendanaan ekspor dan pembayaran, dengan LC dari BRI akan membantu saya dalam membuat deal dengan beberapa buyer dari luar negeri,” kata Krisna optimistis.
Beberapa peluang ekspor dari negara tetangga seperti Malaysia bahkan China urung dipenuhi karena terkendala masalah pengetahuan mekanisme ekspor dan pembiayaan ekspor.
Selain menerima materi workshop peserta juga mendapatkan fasilitas e-commerce di ukm.kontan.co.id. Di sini UMKM diberikan fasilitas promosi produk dengan cara upload foto produk. Harapan kami promosi ini bisa menjembatani para pelaku UMKM dan calon buyer potensial.
Hadir sebagai pembicara di event kali ini Ira Irmalia Sjam, Dept Head Trade Marketing & Advisory International Business Division Bank BRI, Budi Nugroho, pengajar Balai Diklat Keuangan Yogyakarta, Dede Supriyatna, Kepala Bagian Jaringan Layanan Kantor Wilayah Bank BRI Yogyakarta, Asdwin Panigoro dan Budi Santoso dari Vanaya Institute.
Hadir pula Herry Prasetyo dalam sharing session sebagai profil pengusaha ekspor yang berhasil. Antusiasme UMKM peserta workshop sontak tersulut tatkala pengusaha yang low profil ini menceritakan pengalamannya. Hingga sesi sharing berakhir peserta masih berkerumun untuk menggali pengalaman sekaligus informasi peluang di luar negeri.
Salah seorang peserta mengungkapkan ajang seperti ini sangat bermanfaat bagi UMKM yang ingin melakukan ekspor. “Selain melek prosedur peluang ekspor juga bisa didapatkan dalam event Kontan BeRI untuk Negeri ini," ujar Satia Pradana, Pengusaha cover motor dengan merk CoverSuper ini. Satia sendiri memperoleh informasi peluang ekspor ke India dari event ini.
Ke depan, Kontan BeRI untuk Negeri masih akan terus dilaksanakan di kota-kota besar di Indonesia. Sebagai tujuan selanjutnya, Kontan BeRI akan hadir di Surabaya dan Bali. (Kontributor: Aris Akhmadi)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
