Reporter: Maria Elga Ratri, Handoyo | Editor: Fitri Arifenie
JAKARTA. Jumlah impor sapi siap potong yang akan masuk ke Indonesia terus bertambah. Setelah Selasa (30/7) impor sapi siap potong asal Australia sebanyak 1.478 ekor masuk ke pelabuhan Tanjung Priok Jakarta, Hari Minggu (4/8), sekitar 4.817 ekor sapi siap potong akan datang lagi.
"Pengiriman ini merupakan bagian dari total impor sapi siap potong sebanyak 12.500 yang diizinkan oleh Kementerian Perdagangan," ujar Banun Harpini, Kepala Badan Karantina Pertanian. Semua sapi tersebut telah dilakukan pemeriksaan kesehatan secara intensif di negara asal dan dinyatakan bebas dari penyakit.
Untuk gelombang ketiga, jumlah sapi siap potong yang siap dikirimkan adalah 3.000 ekor. Dari Darwin, Sapi dijadwalkan berangkat pada Kamis (1/8). "Proses importasi ini akan masuk setelah lebaran," kata Banun.
Diharapkan pengiriman sapi-sapi siap potong ini akan menstabilkan harga daging sapi. Sebab, di negara asalnya, sapi siap potong ini hanya dibanderol US$ 2,1 per kilogram bobot hidup. "Kami harap, importir jangan mempermainkan harga," kata Gita Wirjawan, Menteri Perdagangan. Pemerintah menargetkan harga daging sapi di pasar akan stabil di kisaran Rp 76.000 hingga Rp 80.000 per kilogram (kg).
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News