Reporter: Klaudia Molasiarani | Editor: Rizki Caturini
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Manajemen PT Alam Sutera Realty Tbk kepincut mengembangkan proyek residensial ketimbang proyek lain di Kota Ayodhya pada tahun depan. Mereka menyiapkan proyek hunian tapak dan apartemen melalui PT Alfa Goldland Realty.
Mengingatkan kembali, Kota Ayodhya adalah superblok di Tangerang, Banten dengan luas 16,6 hektare (ha). Alfa Goldland saat ini telah mengolah sekitar 4,4 ha.
Selanjutnya, Alfa Goldland ingin membangun proyek rumah tapak bertajuk Ayodhya Garden House di atas lahan seluas 2 ha. Di lahan ini bakal dibangun 100 unit rumah.
Pada tahap perdana, tahun depan, akan dibangun 37 unit rumah dengan target serah-terima dalam waktu 18 bulan.Selain rumah tapak, tahun depan, Alfa Goldland akan menambah bangunan bertingkat. Kemungkinan besar untuk apartemen.
Sementara, rencana pengembangan proyek perkantoran belum akan terealisasi dalam waktu dekat. "Tiga sampai empat tahun ke depan jika gedung perkantoran prospeknya bagus, ya tidak menutup kemungkinan," ujar Esti Novijanti, Commercial Unit Sales Department Head PT Alfa Goldland Realty di Tangerang, Minggu (3/12).
Asal tahu, Alfa Goldland mengalokasikan dana sekitar Rp 5 triliun untuk pengembangan Kota Ayodhya. Duit investasi itu untuk pengembangan beberapa tahun. Manajemen perusahaan ini memperkirakan, pengembangan tuntas seluruhnya dalam jangka waktu 10-20 tahun.
Target okupansi
Adapun saat ini, sudah berdiri beberapa proyek di dalam Kota Ayodhya. Sebut saja apartemen bernama Ayodhya Residence di atas lahan seluas 2,4 ha. Ada empat menara berisi total 3.325 unit. Harga jualnya mulai dari Rp 300 juta per unit.
Menurut catatan internal Alfa Goldland, mayoritas unit sudah terjual. "Penjualan apartemen sudah mencapai sekitar 2.000 unit, hampir 70%," ungkap Esti.
Selain Ayodhya Residence, Alfa Goldland mengembangkan rumah toko (ruko) tiga lantai bertajuk Ayodhya Square di atas lahan seluas 1 ha. Proses serah-terima unit ruko kepada pembeli berlangsung pada November 2017 lalu. Harga jualnya mulai dari Rp 2 miliar per unit. Hingga kini, tingkat keterisian alias okupansi ruko sekitar 50%.
Alfa Goldland juga telah membangun pusat perbelanjaan bernama Ayodhya Shopping Arcade. Luas proyek tersebut mencapai 9.000 meter persegi (m). Catatan mereka, tingkat okupansi saat ini masih di bawah 50%. "Tahun depan target kami bisa mencapai 70%," harap Esti.
Manajemen Alfa Goldland tak menyebutkan realisasi pendapatan Kota Ayodhya terkini. Namun, mereka memberikan gambaran, pendapatan Kota Ayodhya berkontribusi sekitar 10% terhadap total pendapatan Alam Sutera Group.
Dalam pemberitaan KONTAN sebelumnya, manajemen Alam Sutera menargetkan marketing sales atau pendapatan pra penjualan sebesar Rp 300 miliar dari proyek Kota Ayodhya. Hingga September 2017, superblok itu sudah menyumbang marketing sales Rp 100 miliar.
Sementara dari Januari-September 2017, Alam Sutera membukukan pendapatan Rp 3,17 triliun. Pendapatan itu naik hampir dua kali lipat ketimbang periode yang sama tahun lalu. (lihat tabel)
Mengintip materi paparan publik 8 Agustus 2017, Alam Sutera mengembangkan proyek di Tangerang, Jakarta dan Bali. Tangerang menjadi lokasi pengembangan paling sibuk. Selain Kota Ayodhya, ada pula proyek Alam Sutera, dan Suvarna Sutera.
Kalau proyek di Jakarta berupa dua gedung perkantoran, meliputi The Tower dan Wisma Argo Manunggal. Lantas proyek di Pulau Dewata adalah Garuda Wisnu Kencana (GWK).
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
