Reporter: Amalia Nur Fitri | Editor: Handoyo
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Emiten yang bergerak dalam industri kertas dan bahan kimia, PT Alkindo Naratama Tbk (ALDO) berharap harga kertas cokelat membaik seiring dengan perbaikan kinerja industri di tahun 2025.
Direktur ALDO Willy Soesanto menjelaskan industri kertas coklat mengalami penurunan harga cukup dalam pada 2023, sementara itu kenaikan harga yang terjadi pada 2024 dirasakan belum optimal.
"Pada tahun 2024, harga kertas mengalami kenaikan tetapi belum optimal, diharapkan di tahun 2025 ini harga kertas coklat akan membaik. Pertumbuhan Alkindo akan berjalan seiring dengan perbaikan kinerja di industri kertas coklat di tahun 2025," ujar Willy kepada Kontan, Jumat (17/1).
Baca Juga: Alkindo Naratama (ALDO) Catat Kenaikan Penjualan 23,9% pada Kuartal I-2024
Walau demikian, tahun ini ALDO optimistis dan percaya diri dapat meraih pertumbuhan kinerja sebesar 20%.
Sementara itu, pada kuartal III 2024 lalu , ALDO mencetak pertumbuhan pendapatan sebesar 13,33% di angka Rp1,36 triliun dari Rp1,20 triliun pada periode yang sama tahun 2023.
Pada pos laba bersih yang dapat diatribusikan kepada entitas induk, ALDO mencatat penurunan sebesar 3,11% menjadi sebesar Rp9,63 miliar dari Rp9,94 miliar pada kuartal III 2023. Lalu, pos beban pokok penjualan terlihat bertumbuh 14% menjadi Rp1,17 triliun dari Rp1,03 triliun.
Lebih lanjut, tahun ini ALDO sediakan capex senilai Rp20 miliar yang akan digunakan untuk membeli peralatan.
"Capex kami siapkan Rp20 miliar digunakan untuk pembelian peralatan dan untuk segi pertumbuhan penjualan, kami harapkan secara konsolidasi bisa bertumbuh 20%," ujarnya.
Selanjutnya: 10 Sayuran Terbaik untuk Dikonsumsi Penderita Diabetes
Menarik Dibaca: 10 Sayuran Terbaik untuk Dikonsumsi Penderita Diabetes
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
