kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.520.000   12.000   0,80%
  • USD/IDR 15.880   50,00   0,31%
  • IDX 7.196   54,65   0,77%
  • KOMPAS100 1.104   9,46   0,86%
  • LQ45 877   10,80   1,25%
  • ISSI 221   0,74   0,34%
  • IDX30 449   6,10   1,38%
  • IDXHIDIV20 540   5,33   1,00%
  • IDX80 127   1,26   1,00%
  • IDXV30 135   0,57   0,43%
  • IDXQ30 149   1,56   1,06%

Astra Otoparts luncurkan peredam kejut varian baru


Minggu, 19 November 2017 / 14:50 WIB
Astra Otoparts luncurkan peredam kejut varian baru


Reporter: Eldo Christoffel Rafael | Editor: Sanny Cicilia

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. PT Astra Otoparts Tbk selaku distributor peredam kejut KYB di Indonesia meluncurkan dua varian terbarunya yaitu KYB New SR Special dan KYB Lowfer Sports.

“Saat mengganti peredam kejut, biasanya kita harus memilih, mau mengedepankan performa atau kenyamanan. Dengan peredam kejut KYB New SR ini, sekarang kita bisa mendapatkan keduanya dengan lebih seimbang,” papar Product Manager KYB Yandi Hermanto dalam keterangan resmi, Minggu (19/11).

Saat ini sebagian besar peredam kejut standar mobil-mobil produksi ATPM Jepang di Indonesia merupakan produk KYB, bahkan produk di pasar suku cadang pengganti juga didominasi oleh produk KYB. 

“Namun untuk peredam kejut high performance, belum ada merek yang mendominasi di pasar Indonesia. Karenanya kami melihat adanya peluang di pasar ini,” ungkap Chief Executive Marketing Astra Otoparts Rio Sanggau.

KYB New SR dibanderol Rp 5 juta hingga Rp 7 juta untuk satu set (empat buah), sementara untuk KYB Lowfer Sports dibanderol dengan harga Rp 6 juta hingga Rp 8 juta. 

Sedangkan untuk KYB Lowfer Sports Plus dibanderol dengan harga Rp 8 juta hingga Rp 10 juta per satu set. Selain itu, KYB juga menawarkan coil spring (per) sebagai pasangan KYB Lowfer Sports seharga Rp 3 juta hingga Rp 4 juta untuk satu set.

Kedua produk baru KYB ini memang ditempatkan untuk memasuki pasar peredam kejut high performance, terutama untuk para pemilik mobil yang tidak puas dengan performa standar peredam kejutnya atau mereka yang ingin meningkatkan kemampuan peredam kejut yang dimiliki mobilnya. 

“Kami menargetkan mobil-mobil di segmen premium serta mobil hasil modifikasi. Terutama mobil-mobil yang performa mesinnya ditingkatkan, yang tentunya membutuhkan peredam kejut yang juga high performance,” ujar Rio.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News



TERBARU
Kontan Academy
Working with GenAI : Promising Use Cases HOW TO CHOOSE THE RIGHT INVESTMENT BANKER : A Sell-Side Perspective

[X]
×