Reporter: RR Putri Werdiningsih | Editor: Sanny Cicilia
JAKARTA. Insiden banjir yang melumpuhkan sebagian jalanan di Jakarta, mengganggu operasional transportasi publik. Supir taksi juga ikut dibingungkan lantaran lebih sulit mengumpulkan setoran.
Merry Angraini, Sekertaris Perusahaan PT Express Transindo Utama Tbk (TAXI) mengatakan, banjir ini berimbas pada para pengemudi taksi. Dia bilang, seperti tahun lalu, banjir menyebabkan setoran pengemudi kurang dari target.
Kurangnya setoran ini akan masuk sebagai utang supir. "Kami memberi kompensasi karena ini akibat bencana banjir," kata Merry pada KONTAN, Selasa (10/2).
Dia mengaku, dari banjir dua hari yang melanda Jakarta, ada satu armada Express yang mogok lantaran menerobos banjir. Kendaraan tersebut sudah diderek ke pool.
Untuk menghindari hal serupa, manajemen menginstruksikan pengemudi untuk menghindari beberapa daerah banjir. Pengemudi taksi Express kini sudah dilarang untuk mencari penumpang di kawasan Jakarta Utara hingga kondisi air surut.
Selain itu, akses keluar masuk di beberapa pool taksi Express juga juga terganggu, seperti yang ada di kawasan Grogol. Alhasil, pengemudi mengalami kesulitan kembali ke pool.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
