Reporter: David Oliver Purba | Editor: Yudho Winarto
JAKARTA. PT Bayer CropScience Indonesia secara resmi mengumumkan 6 delegasi yang akan mewakili Indonesia di ajang Youth Ag-Summit yang akan diadakan di Canberra, Australia. Pertemuan ini bakal berlangsung 24-28 Agustus 2015.
Sebelumnya, Subgroup dari Bayer Group, perusahaan yang bergerak di bidang pertanian ini telah melakukan seleksi kepada para calon kandidat dari Oktober 2014-Januari 2015. Dalam seleksi ini, setiap kandidat diminta menjelaskan mengenai ide dan pendapat dalam mengatasi isu kerawanan pangan dan efeknya pada pertumbuhan populasi secara global.
Selama di Canberra, para delegasi bakal mengidentifikasi, menghubungkan dan menciptakan ide untuk kemajuan pertanian di dunia
"Kami percaya bahwa para pemimpin muda perlu terlibat dalam usaha menemukan solusi pertanian berkelanjutan untuk kebutuhan dunia yang terus meningkat. Youth Ag-Summit adalah kesempatan untuk memperluas sudut pandang lain dari seluruh dunia," jelas Liam Condon, CEO Bayer CropScience dalam siaran pers yang diterima, Rabu(10/6).
Selain itu, para delegasi juga bakal tinggal bersama para petani binaan Bayer CropScience Indonesia. Diharapkan para delegasi bisa mempelajari banyak hal, termasuk tantangan yang masih dihadapi para petani padi dan jagung di Indonesia hingga saat ini.
Pihaknya juga berharap, para delegasi mampu mengaplikasikan ilmu serta mencari solusi dari masalah pangan yang saat ini sedang melanda pertanian Indonesia.
Sekadar informasi, Youth Ag-Summit merupakan Gerakan Pemuda Ag-Summit, sebuah pertemuan yang diadakan sejak tahun 2013 untuk yang membahas isu pangan dunia. Pertemuan ini diadakan oleh jaringan petani masa depan Australia (Future Farmer Network Australia) dan Bayer CropScience. Saat ini, Youth Ag-Summit diikuti oleh 33 negara, termasuk Indonesia.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News