kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 2.425.000   10.000   0,41%
  • USD/IDR 16.660   -25,00   -0,15%
  • IDX 8.611   62,45   0,73%
  • KOMPAS100 1.191   9,15   0,77%
  • LQ45 856   5,24   0,62%
  • ISSI 305   1,56   0,51%
  • IDX30 441   1,81   0,41%
  • IDXHIDIV20 510   3,42   0,68%
  • IDX80 133   0,82   0,62%
  • IDXV30 139   0,86   0,62%
  • IDXQ30 140   0,76   0,55%

Teror bom Surabaya tidak berdampak pada kunjungan di Central Park


Senin, 14 Mei 2018 / 21:12 WIB
Teror bom Surabaya tidak berdampak pada kunjungan di Central Park
ILUSTRASI. Mal Central Park


Reporter: Harry Muthahhari | Editor: Sofyan Hidayat

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Pasca bom yang meledak di Surabaya, Minggu (13/5) dan Senin (14/5), beredar berbagai informasi yang cukup mengkhawatirkan masyarakat terkait adanya bom susulan. Salah satu mal milik PT Agung Podomoro Land Tbk, Central Park disebut menjadi sasaran dalam informasi berantai tersebut yang mengaku berasal dari Densus 88.

Sekretaris perusahaan Agung Podomoro Land Justini meyakini pesan berantai yang menyebut mal Central Park patut diwaspadai merupakan informasi bohong. “Harus ariflah menerima dan meneruskan berita. Soal pesan berantai itu hoaks,” katanya saat dihubungi Kontan.co.id pada Senin (14/5).

Sejauh ini, Justini menyebut teror bom Surabaya tidak memberi dampak terhadap volume kunjungan konsumen ke Central Park atau Podomoro City. Aktivitas di kawasan milik perusahaan dengan kode saham APLN, termasuk perkantoran, mal, hotel, dan residensial berjalan seperti biasanya.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News




TERBARU

[X]
×