Reporter: Adisti Dini Indreswari | Editor: Tedy Gumilar
JAKARTA. Ekspansi Grup Ciputra di proyek pusat perbelanjaan belum kendor. Lewat anak-anak usahanya, kelompok ini terus membidik peluang. Bulan lalu, grup usaha yang fokus di bidang properti itu baru saja mengoperasikan Mal Ciputra Cibubur. Kini, Ciputra menyasar Tangerang dan Banjarmasin.
Mal di dua kota tersebut akan dibangun oleh PT Ciputra Development Tbk (CTRA). Kedua mal anyar ini akan didirikan di perumahan yang dikembangkan sendiri oleh Ciputra. Mal Ciputra di Tangerang dibangun di perumahan CitraRaya Tangerang.
Sedangkan pusat perbelanjaan di Banjarmasin dibangun di CitraLand Banjarmasin. "Mulai konstruksi kuartal IV-2013, atau paling lambat kuartal I-2014," ujar Direktur Ciputra Group Sugwantono Tanto ketika dihubungi KONTAN, Senin (16/9). Harapannya, kedua mal ini bisa beroperasi tahun 2015.
Mal yang akan dibangun di CitraRaya Tangerang didesain dengan luas area yang bisa disewakan kurang lebih 25.000 meter persegi (m²), sedangkan luas area sewa di mal CitraLand Banjarmasin 48.000 m². "Tarif sewanya masih dipelajari," imbuh Sugwantono.
Sugwantono masih merahasiakan jajaran peritel yang akan mengisi bangunan malnya. Yang jelas, CitraRaya Tangerang mengincar kelas menengah hingga menengah atas, sedangkan segmentasi pasar CitraLand Banjarmasin sedikit lebih tinggi. Manajemen korporasi tersebut masih menghitung nilai investasi pembangunan kedua proyek pusat perbelanjaan tersebut.
Dekat perumahan
Asal tahu saja. Bukan kali ini saja Grup Ciputra membangun mal di dekat perumahan yang mereka bangun. Sebelumnya, Mal Ciputra Cibubur juga dibangun di dekat pintu masuk perumahan CitraGran. Strategi ini tak lepas dari besarnya potensi konsumen yang bisa disasar serta ketersediaan lahan yang dimiliki oleh Ciputra.
Sugwantono menjelaskan, CitraRaya Tangerang memiliki lahan seluas 2.760 hektare (ha), sedangkan CitraLand Banjarmasin hampir 100 ha. Masing-masing perumahan itu sudah dihuni oleh sekitar 40.000 KK dan 1.000 KK. "Hingga saat ini, baru separuh lahan yang sudah dikembangkan. Nantinya, kalau seluruhnya sudah dihuni, bisa jadi ada lebih dari satu mal," ujar Sugwantono.
Meski demikian, mal yang akan dibangun tidak melulu menyasar warga perumahan yang dibangun Ciputra. Banjarmasin misalnya, baru memiliki satu mal. Padahal permintaan pusat perbelanjaan di kota itu sangat tinggi. Sedangkan di Tangerang, pasokan mal belum merata di semua wilayah. Sugwantono bilang, mal di kota penyangga Jakarta lebih banyak dibangun di daerah Serpong.
Selain membangun mal baru, Ciputra juga meremajakan mal-malnya yang sudah lebih dulu beroperasi. PT Ciputra Property Tbk misalnya, saat ini sedang merenovasi Mal Ciputra Semarang, dan selanjutnya merenovasi Mal Ciputra Jakarta sebelum tutup tahun. "Tapi, kami tidak menambah luasnya karena sudah memenuhi kebutuhan," ujar Sugwantono.
Sebagai catatan, saat ini Ciputra mengelola enam mal yang tersebar di berbagai kota di Indonesia, mulai Mal Ciputra Jakarta, Mal Ciputra Semarang, Ciputra Mall Seraya Pekanbaru, Ciputra World Jakarta, Ciputra World Surabaya, dan yang paling anyar Mal Ciputra Cibubur.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News