Reporter: Tendi Mahadi | Editor: Markus Sumartomjon
JAKARTA. Industri otomotif yang terus saja menderu, membuat investor komponen otomotif mulai mengepakkan sayap bisnis. Salah satunya adalah PT Denso Indonesia, anak usaha Denso Corporation.
Perusahaan asal Jepang yang sudah berkiprah sejak 1975 di Indonesia ini berencana bakal menambah investasi bisnis di Indonesia dengan menambah pabrik baru di Indonesia.
Koji Kobayashi, Wakil Presiden Direktur Denso Corporation mengatakan permintaan pemerintah agar industri otomotif bisa meningkatkan kandungan lokal dalam berproduksi memberi peluang bagi Denso untuk meningkatkan penjualan mereka di Indonesia. "Karena pemerintah meminta industri meningkatkan lokalisasi kami putuskan untuk menambah investasi," katanya.
Menurut penjelasan Menteri Perindustrian MS Hidayat Denso akan memulai pembangunan pabrik baru November tahun ini. Sebelumnya, Denso telah memiliki pabrik di Sunter Jakarta seluas 19.000 m2 dan Bekasi, Jawa Barat seluas 26.650 m2. "Ditargetkan pembangunannya selesai 2014," kata Hidayat.
Lokasi pabrik ketiga tersebut berlokasi di kawasan industri Bekasi Fajar, Cibitung Jawa Barat. Kabarnya, Denso bakal mengeluarkan kocek US$ 200 juta untuk pembangunan pabrik tersebut. Namun pihak Denso belum bisa mengkonfirmasi soal kebutuhan investasi tersebut.
Begitu pun dengan kapasitas produksi pabrik baru tersebut. Yang pasti, adanya pabrik baru ini bakal menyerap 5.000 tenaga kerja baru.
Pabrik ini bakal memproduksi beberapa jenis komponen otomotif anyar yang belum diproduksi oleh pabrik Denso di Thailand. Lagi-lagi pihak Denso belum mau berbicara soal jenis komponen tersebut. Nantinya, kehadiran pabrik baru ini bakal menempatkan Indonesia sebagai salah satu basis produksi Denso di Asia Tenggara selain Thailand.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News