Reporter: Adisti Dini Indreswari | Editor: Barratut Taqiyyah Rafie
JAKARTA. Peritel di tanah air, tidak terkecuali department store, bersiap memanen rezeki menjelang hari raya Lebaran. Maklum, penjualan pada saat itu bisa melompat sangat tinggi. Sejumlah department store sudah mengambil ancang-ancang menggelar berbagai promo untuk menggaet lebih banyak pengunjung.
Seperti yang dilakukan oleh Ramayana. Department store ini akan memberi diskon 50% ditambah 20% lagi mulai akhir pekan ini hingga paska Lebaran di 108 gerainya. Selain itu, Ramayana juga akan menawarkan sejumlah promo menarik lainnya seperti buy one get one free, Rp 50.000/3, Rp 100.000/3, dan lain-lain.
"Promo ini kami berikan agar produk kami lebih terjangkau oleh masyarakat menengah bawah yang menjadi segmen pasar kami," jelas Direktur PT Ramayana Lestari Sentosa Tbk, Setyadi Surya kepada KONTAN, Rabu (11/7).
Ramayana memang mengandalkan momen Lebaran untuk mendongkrak penjualannya. Sampai akhir semester satu, penjualan baru mencapai 39% dari target tahun ini Rp 7,5 triliun. "Penjualan lebih banyak terjadi di semester dua karena banyak hari raya dan liburan," ujar Setyadi.
Ramayana memasang target penjualan Rp 2,7 triliun selama puasa dan Lebaran, yang terdiri dari Rp 839 miliar di bulan Juli dan Rp 1,726 triliun di bulan Agustus. Sebagai perbandingan, di luar kedua bulan itu, Ramayana hanya bisa meraup penjualan antara Rp 400 miliar sampai Rp 800 miliar per bulan.
Selain Ramayana, department store Matahari juga akan memberi diskon 20% untuk seluruh produk tanggal 17 Juli nanti di 107 gerainya. Promo ini ditujukan khusus bagi pemegang Matahari Club Card (MMC). Sehari setelahnya, seluruh produk kembali didiskon 10% untuk umum.
Memasuki bulan puasa tanggal 19 Juli, Matahari sudah menyiapkan strategi promo lain. Sayang, General Manager (GM) dan Head of Marketing & Advertising PT Matahari Department Store Tbk, Dharsana Sulistijo belum bisa memaparkan detilnya.
Yang jelas, Matahari yang menyasar konsumen kelas menengah mengaku sudah melakukan persiapan sejak sembilan bulan sebelumnya. Selama bulan puasa pun, porsi produk yang berkaitan dengan Lebaran seperti baju muslim ditambah hingga 30%.
Dharsana bilang, lonjakan penjualan saat Lebaran besar sekali. Matahari menargetkan 15 juta transaksi dengan nilai mencapai Rp 3 triliun selama Lebaran tahun ini. Sayang, dia enggan membuka rata-rata penjualan Matahari per bulannya.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News