Reporter: Dimas Andi | Editor: Tendi Mahadi
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. PT Telefast Indonesia Tbk (TFAS) dan Volta yang tergabung dalam MCAS Group berkolaborasi mendorong percepatan energi bersih dengan mendukung jaringan mitra drop point untuk merambah inovasi bisnis kendaraan listrik.
Dalam kolaborasi ini, TFAS berperan sebagai business enabler bagi lebih dari 9.000 mitra drop points yang ingin menjalankan berbagai bisnis kendaraan listrik. Para mitra drop point TFAS nantinya dapat menjalankan tiga skema bisnis. Di antaranya adalah penyediaan Sistem Ganti Baterai (SGB) melalui SGB Mitra, penyewaan motor listrik, dan penjualan motor listrik Volta.
Untuk kerja sama penyediaan SGB melalui SGB Mitra, mitra akan didukung untuk dapat membuka layanan penukaran baterai dengan starter kit yang terjangkau guna menunjang kemudahan bagi para pengendara motor listrik Volta.
Kemudian, untuk kerja sama penyewaan, mitra dapat menyediakan layanan penyewaan motor listrik untuk pelanggan dengan berbagai keuntungan yang menarik. Selain itu, mitra drop point dapat tergabung menjadi jaringan dealer Volta untuk menawarkan unit motor listrik kepada pelanggan.
Baca Juga: Ancaman Resesi Tahun Depan Tak Akan Goyahkan Wira Global Solusi (WGSH)
Inovasi bisnis kendaraan listrik hasil kolaborasi TFAS dan Volta ini tentunya akan meningkatkan sumber pendapatan bagi mitra drop point.
Kolaborasi ini sekaligus menunjukkan bahwa TFAS bukan hanya sekadar menjadi solusi logistik, melainkan juga turut serta dalam mengembangkan ekosistem kendaraan listrik yang dijalankan oleh perusahaan dengan mempermudah akses masyarakat ke kendaraan listrik Volta, memperluas jaringan tukar baterai, dan sewa motor listrik Volta.
Hingga saat ini, Volta merupakan salah satu pemimpin pasar motor listrik di Indonesia dengan infrastruktur kendaraan listrik yang kuat serta ekosistem yang lengkap.
MCAS Group akan terus menguatkan sinergi antar entitas untuk bersama-sama meningkatkan skala bisnis energi bersih yang merupakan perwujudan komitmen perusahaan yang sejalan dengan target pemerintah mengenai net zero emission dan target 2 juta kendaraan listrik mengaspal di Indonesia pada 2025.
Jody Hedrian, Founder dan Chief Executive Officer Telefast Indonesia mengatakan, di era menuju elektrifikasi, TFAS menyadari adanya antusiasme yang nyata terhadap produk dan layanan energi bersih.
Maka dari itu, TFAS sangat senang dapat berkolaborasi dengan Volta dan melibatkan jaringan mitra TFAS untuk turut andil memberikan dampak sosial sekaligus memperluas ekosistem kendaraan listrik yang telah dibangun oleh MCAS Group.
"Kami berharap kolaborasi ini dapat lebih memberdayakan mitra drop point, sehingga akan membawa perkembangan yang positif, baik dalam meningkatkan penghasilan bagi mitra drop point maupun mewujudkan energi bersih melalui penggunaan kendaraan listrik,” ujar dia dalam keterbukaan informasi di Bursa Efek Indonesia (BEI), Senin (28/11).
Baca Juga: Segera IPO, Techno9 Indonesia (NINE) Pasang Harga Penawaran Rp 75 Per Saham
Sementara itu, Iwan Suryaputra, Chief Executive Officer Volta menambahkan, kolaborasi Volta bersama TFAS yang juga merupakan bagian dari MCAS Group dalam pengembangan inovasi bisnis kendaraan listrik ini merupakan suatu langkah yang progresif.
Dengan terkoneksinya Volta ke jaringan drop point TFAS, perusahaan ini bisa bergerak melakukan ekspansi jaringan dan ekosistem kendaraan listrik Volta untuk semakin masif.
Mitra drop points yang tersebar begitu dekat ke masyarakat juga bisa menjadi agen sosialisasi yang kuat untuk membuat motor listrik Volta semakin mudah dijangkau.
"Artinya melalui kerja sama ini, kami menunjukkan komitmen bersama untuk mengakselerasi era baru berkendara dan mewujudkan transisi energi bersih,” tandas dia.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
