kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.541.000   21.000   1,38%
  • USD/IDR 15.880   50,00   0,31%
  • IDX 7.196   54,65   0,77%
  • KOMPAS100 1.104   9,46   0,86%
  • LQ45 877   10,80   1,25%
  • ISSI 221   0,74   0,34%
  • IDX30 449   6,10   1,38%
  • IDXHIDIV20 540   5,33   1,00%
  • IDX80 127   1,26   1,00%
  • IDXV30 135   0,57   0,43%
  • IDXQ30 149   1,56   1,06%

Ertiga, kunci sukses Suzuki Indomobil


Kamis, 23 Agustus 2012 / 07:32 WIB
Ertiga, kunci sukses Suzuki Indomobil
Drama Korea terbaru Hospital Playlist 2 menjadi yang terpopuler di minggu kedua bulan Juli tahun 2021.


Reporter: Merlinda Riska | Editor: Markus Sumartomjon

JAKARTA. Selama tiga bulan terakhir ini, yakni Mei, Juni dan Juli, penjualan mobil PT Suzuki Indomobil Sales menembus angka lebih dari 10.000 unit per bulannya. Padahal penjualan Suzuki di bulan Januari sampai April tahun ini berada di bawah 10.000 unit per bulan.

Rupanya, kiat Suzuki Indomobil melansir Suzuki Ertiga di segmen multiple purpose vehicle (MPV) menjadi langkah jitu anak usaha grup Indomobil ini mendongkrak kinerja. Penjualan Ertiga di bulan Juli kemarin tercatat sebanyak 4.190 unit atau sekitar 31,5% dari total penjualan Suzuki.

Davy J Tuilan, Direktur Penjualan PT Suzuki Indomobil Sales menyatakan Ertiga kini sudah menjadi produk andalan Suzuki. “Berkat Ertiga, penjualan kami melonjak naik. Selain itu, Ertiga menjadi pemantik bagi pelanggan untuk mengenal produk Suzuki yang lain,” katanya kepada KONTAN.

Berdasarkan hasil riset yang Suzuki Indomobil adakan bulan lalu, terdapat hasil yang cukup mengejutkan. Ternyata sekitar 65% pembeli Ertiga belum pernah sama sekali bersentuhan dengan produk mobil Suzuki.

Justru dari Ertiga inilah pelanggan jadi tahu produk-produk Suzuki lainnya. Seperti Suzuki Carry baik itu versi pikap atau minibus, city car Estillo atau produk yang terdahulu yakni Karimun. "Ertiga jadi gerbang utama bagi kami untuk mengenalkan produk Suzuki yang lainnya," katanya.
Kini Ertiga bisa bersaing dengan produk sejenis, seperti Toyota Avanza, Daihatsu Xenia atau produk tergres Nissan Evalia.

Mobil yang dirakit di Suzuki Indomobil ini Davy harapkan mampu terjual sebanyak 5.000 unit per bulan sampai akhir tahun ini. Kalau target ini tercapai, maka pangsa pasar Suzuki di pasar otomotif nasional bisa mencapai 15%. Artinya, peringkat Suzuki yang sejak 2008 berada di posisi keempat bisa melompat ke urutan ketiga di akhir tahun ini.

Kehadiran Ertiga terbilang positif. Sejak meluncur April lalu, penjualan Suzuki melonnjak dari 6.791 unit di April lalu menjadi 12.012 unit pada Mei kemarin. Meski sempat merosot pada Juni lalu yang sebesar 11.389 unit, penjualan Suzuki kembali melaju Juli kemarin menjadi 13.233 unit.

Menurut Davy, imbas penerapan uang muka minimal bagi kredit kendaraan bermotor belum berpengaruh terhadap Ertiga. Untuk wilayah Jakarta, inden Ertiga sudah sampai bulan Januari 2013. Sementara untuk Surabaya sampai Desember nanti.

Selain mengandalkan Ertiga, strategi Suzuki lainnya adalah dengan menambah diler penjualan Suzuki. Sampai Agustus ini, Suzuki Indomobil sudah menambah delapan diler yang tidak hanya ada di Jawa tapi juga di luar Jawa. Sayang, Davy enggan membeberkan nilai investasi untuk membangun satu diler penjualan.

Yang pasti sampai saat ini, jumlah diler Suzuki Indomobil sudah mencapai 235 unit. Akhir tahun lalu, jumlah outlet Suzuki masih 227 buah. "Lewat penambahan outlet ini, kami ingin dekat dengan konsumen," katanya.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News



TERBARU
Kontan Academy
Working with GenAI : Promising Use Cases HOW TO CHOOSE THE RIGHT INVESTMENT BANKER : A Sell-Side Perspective

[X]
×