kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.508.000   10.000   0,67%
  • USD/IDR 15.930   -61,00   -0,38%
  • IDX 7.141   -39,42   -0,55%
  • KOMPAS100 1.095   -7,91   -0,72%
  • LQ45 866   -8,90   -1,02%
  • ISSI 220   0,44   0,20%
  • IDX30 443   -4,74   -1,06%
  • IDXHIDIV20 534   -3,94   -0,73%
  • IDX80 126   -0,93   -0,74%
  • IDXV30 134   -0,98   -0,72%
  • IDXQ30 148   -1,09   -0,73%

Grup Salim Diisukan Akuisisi Jalan Tol Trans Jawa, Begini Kata Jasa Marga (JSMR)


Senin, 01 Juli 2024 / 10:35 WIB
Grup Salim Diisukan Akuisisi Jalan Tol Trans Jawa, Begini Kata Jasa Marga (JSMR)
ILUSTRASI. Jasa Marga (JSMR) memberikan respon terkait wacana akuisisi Jalan Tol Trans Jawa oleh Grup Salim


Reporter: Dimas Andi | Editor: Anna Suci Perwitasari

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. PT Jasa Marga (Persero) Tbk (JSMR) mengonfirmasi rumor akuisisi Jalan Tol Trans Jawa yang dioperasikan perusahaan oleh Grup Salim.

Corporate Secretary & Chief Administration Officer Jasa Marga Nixon Sitorus menyampaikan, saat ini Jasa marga memiliki lima proyek jalan tol yang masih dalam tahap pembebasan lahan dan proses konstruksi.

Di antaranya adalah Jalan Tol Jakarta-Cikampek II Selatan, Jalan Tol Yogyakarta-Bawen, Jalan Tol Solo-Yogyakarta-YIA Kulonprogo, Jalan Tol Probolinggo-Banyuwangi, dan Jalan Tol Akses Patimban dengan total panjang kurang lebih 400 kilometer (km).

Dari situ, divestasi dengan mekanisme equity financing melalui PT Jasamarga Transjawa Tol (JTT) dianggap strategi yang tepat untuk menyeimbangkan pertumbuhan dan meningkatkan kesinambungan finansial demi membangun ketahanan Jasa Marga.

“Perusahaan juga akan mendapat sumber pendanaan berbasis ekuitas baik untuk pengembangan jalan tol baru, memperkuat struktur permodalan perusahaan, dan tetap menjaga tingkat solvabilitas perusahaan dalam kondisi sehat,” ungkap Nixon dalam keterbukaan informasi di Bursa Efek Indonesia (BEI), Jumat (28/6).

Baca Juga: Jasa Marga (JSMR) Terbitkan Obligasi Rp 932,35 Miliar Untuk Modal Kerja

Sebagai bagian dari Confidentiality Agreement dan Non Disclosure Agreement (NDA) antara Jasa Marga dan para investor yang bersifat privat, Manajemen Jasa Marga hanya dapat menyampaikan bahwa perusahaan ini sedang mencari mitra strategis yang kredibel.

Dalam hal ini, mitra tersebut secara jangka panjang mampu memahami, mengapresiasi, dan mencari nilai investasi melalui aset JTT.

“Kami belum bisa mengungkapkan identitas dari para calon mitra strategis sebagai bagian dari Confidentiality Agreement dan NDA,” ujar Nixon.

Yang terang, kerja sama investasi antara Jasa Marga dengan calon mitra strategis dalam program equity financing JTT masih berjalan dan dipersiapkan dengan matang lewat proses diskusi dan finalisasi yang seksama dengan calon mitra strategis maupun para pemangku kepentingan. Proses diskusi dan finalisasi program ini ditargetkan selesai pada tahun 2024.

Nantinya, Jasa Marga masih akan mempertahankan posisi sebagai pemegang saham mayoritas JTT, sehingga emiten ini tetap memegang kendali penuh terhadap pengelolaan pengoperasian Jalan Tol Trans Jawa.

Nixon turut menambahkan, aksi korporasi ini diharapkan dapat menjaga kinerja Jasa Marga dari sisi struktur permodalan maupun likuiditas di tengah masifnya investasi pembangunan jalan tol.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News



TERBARU
Kontan Academy
Working with GenAI : Promising Use Cases HOW TO CHOOSE THE RIGHT INVESTMENT BANKER : A Sell-Side Perspective

[X]
×