Reporter: Risky Widia Puspitasari | Editor: Sanny Cicilia
JAKARTA. Berbagai sektor ekspor perlu ditingkatkan oleh pemerintah Indonesia dalam menghadapi Masyarakat Ekonomi Asean (MEA) 2015. Menurut Sofjan Wanandi, Ketua Asosiasi Pengusaha Indonesia (Apindo), sektor industri harus mendapat perhatian utama.
Alasan sektor ini begitu penting, karena bisa menyerap banyak sumber daya manusia. "Selain itu, sektor pertanian juga penting," kata Sofjan kepada KONTAN, Senin (5/5).
Dia mengingatkan, sektor pertanian seringkali mengalami defisit. Padahal, sektor ini penting agar Indonesia tak lagi harus impor. "Kesejahteraan petani juga harus dpikirkan," ungkap Sofjan.
Sebelumnya, pemerintah mengatakan, sektor otomotif akan menjadi primadona ekspor manufaktur. Sofjan menilai, industri perlu mempertimbangkan segmen mobil komersial Indonesia yang lebih unggul. "Kalau untuk passenger car, saya rasa Thailand lebih unggul," ujar Sofjan.
Sementara itu, Kementerian Perdagangan mengatakan sektor utama untuk MEA adalah peningkatan ekspor otomotif. Target ekspor otomotif tahun ini sebesar US$ 4,5 miliar. Di kuartal I, ekspor otomotif tumbuh 11% year on year.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News