Reporter: Nadia Citra Surya |
JAKARTA. David Herman Jaya, Presiden Direktur PT Mekar Armada Jaya (karoseri New Armada) menyatakan, perusahaannya akan segera menyesuaikan harga jual produk lantaran harga baja kian mahal. "Kenaikan harga kami sekitar 5% hingga 10%," kata David, yang juga Ketua Asosiasi Industri Karoseri Indonesia.
David bilang, kenaikan harga produk karoseri buatan New Armada akan mulai berlaku Agustus 2010 mendatang. "Kami akan terus evaluasi tiga bulan sekali," timpal Winston.
Beberapa bulan ke depan, New Armada masih bisa bertahan dengan harga lama karena masih memiliki stok potongan baja dari distributor.
David yakin, meski harga baja naik, ia tidak akan sulit dapat pasokan baja. Soalnya, pemasok baja langganannya bukan eksportir yang gemar memanfaatkan kenaikan harga komoditas global.
Catatan saja, The Indonesian Iron and Steel Industry Association (IISIA) memperkirakan, setiap bulan, sejak awal 2010, harga baja lokal akan naik Rp 100 sampai Rp 200 per kilogram. Pemicunya adalah kenaikan harga bahan baku baja, yakni bijih besi (iron ore), yang telah mencapai 103% dibandingkan awal 2010.
IISIA juga mengumumkan, harga baja di pasar domestik pada Mei 2010 berada di angka US$ 850 per ton atau telah naik 70% dibanding harga jual pada awal tahun yang sebesar US$ 500 per ton.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
