Reporter: Muhammad Yazid | Editor: Hendra Gunawan
JAKARTA. Reli panjang penurunan harga batubara masih terus berlanjut. Saat ini, Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) menetapkan harga batubara acuan (HBA) per Juni 2015 sebesar US$ 59,59 per ton.
Harga tersebut anjlok sebesar 2,4% ketimbang HBA Mei 2015 yang ditetapkan pemerintah sebesar US$ 61,08 per ton. Bahkan, dibandingkan dengan harga acuan Juni 2014 silam sebesar US$ 73,64 per ton, HBA saat ini sudah turun hingga 19,08%.
Adhi Wibowo, Direktur Pembinaan dan Pengusahaan Batubara Kementerian ESDM mengatakan, sesuai dengan perkembangan harga batubara global yang terus merosot, maka harga acuan batubara nasional juga mengalami penurunan."HBA Juni sebesar US$ 59,59 per ton, penurunan terjadi karena turunnya harga batubara dunia," kata dia, Jumat (5/6).
HBA merupakan rata-rata harga jual yang berlaku di empat indeks untuk kualitas batubara 6.322 kkal/kg. Indeks yang menjadi acuan yakni Indonesia Coal Index (ICI), Indeks Platss59, New Castle Export Index, serta New Castle Global Coal Index.
Harga acuan yang ditetapkan Kementerian ESDM tersebut akan menjadi dasar penetapan harga patokan batubara (HPB) sesuai dengan kualitas kalori yang diproduksi perusahaan tambang. Harga patokan nantinya menjadi dasar pungutan iuran royalti.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News