kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • LQ45901,40   8,81   0.99%
  • EMAS1.332.000 0,60%
  • RD.SAHAM 0.05%
  • RD.CAMPURAN 0.03%
  • RD.PENDAPATAN TETAP 0.00%

Harga Bawang Merah Meroket, Pemerintah Masifkan Gerakan Pangan Murah di Jakarta


Senin, 29 April 2024 / 18:14 WIB
Harga Bawang Merah Meroket, Pemerintah Masifkan Gerakan Pangan Murah di Jakarta
ILUSTRASI. Pedagang memilih bawang merah di Pasar Induk Rau Kota Serang, Banten, Rabu (24/4/2024). Menurut pedagang sejumlah komoditas sayur mayur kembali mengalami kenaikan pasca lebaran seperti harga bawang merah dari Rp45 ribu menjadi Rp70 ribu perkilogram, bawang bombay dari Rp40 ribu menjadi Rp60 ribu perkilogram dan tomat dari Rp15 ribu menjadi Rp30 ribu perkilogram. ANTARA FOTO/Asep Fathulrahman/Spt.


Reporter: Lailatul Anisah | Editor: Yudho Winarto

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Pemerintah masifkan gerakan pangan murah (GPM) di Jakarta dalam merespon kenaikan harga bawang merah. 

Sekretaris Badan Pangan Nasional (Bapanas) Sarwo Edhy menjelaskan, kegiatan pasar murah ini akan diadakan di 63 titik di wilayah Jakarta dan dua lokasi pasar mitra tani holtikultura mulai 29 April s.d 8 Mei 2024. 

"Harapan kami dengan ini (bawang merah) harganya segera normal sesuai harga acuan," jelas Sarwo dalam Rakor Pengendalian Inflasi dipantau secara daring, Senin (29/3). 

Baca Juga: Awal Pekan, Hampir Semua Komoditas Pangan Mengalami Kenaikan Harga

ia menambahkan kegiatan pasar murah ini akan menyediana berbagai jenis bawang merah, seperti bawang merah batu ijo, bawang merah Bima Brebes dan bawang merah Brebes super. 

Ia juga memastikan harganya akan lebih murah dari harga bawang merah yang ada dipasaran saat ini. 

"Harga bawang merah batu ijo dijual Rp 25 ribu/kg, bawang merah Bima Brebes Rp 35 ribu/kg dan bawang merah Brebes super Rp 40.000/kg. 

Baca Juga: Gagal Panen, Pemerintah Akan Meredam Harga Bawang Merah Lewat Operasi Pasar Murah

"Kami harapkan dengan GKM khusus bawang merah ini bisa menormalkan kembali kaitanya dengan harganya di pasar," tambahnya. 

Sementara itu, Plt Kepala Badan Pusat Statistik (BPS), Amalia Adininggar Widyasanti mengamati harga bawang merah sampai minggu keempat (M4) April 2024 ini naik sebesar 27,84% dibandingkan bulan sebelumya. 

Jumlah kabupaten/kota yang mengalami kenaikan harga bawang merah juga terus bertambah mencapai 314 kabupaten/kota dengan rata-rata harga mencapai Rp 45.535/kg. 

"Bawang merah mengalmi kenaikan 87,22% wilayah di Indoneia," jelasnya. 

Baca Juga: Bawang Merah Baik Buat Diabetes dan Jantung, Ini Khasiat Lain Bawang Merah

Dilansir dari Panel Harga Badan Pangan Nasional (Bapanas), Senin (29/4) pukul 17.31 WIB, harga bawang merah rata-rata nasional terpantau tinggi mencapai Rp 52.920/kg. 

Sementara jika dilihat dari sebaranya, kenaikan tertinggi ada di Papua Tengah yang mencapai Rp 79.850/kg dan terendah ada di Kepulauan Riau yaitu Rp 36.450/kg. 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News




TERBARU

[X]
×