Reporter: Margareta Engge Kharismawati |
JAKARTA. PT Indosat Tbk (ISAT) tampaknya serius menekuni bisnis komputasi awan atau cloud computing. Setelah meluncurkan layanan komputasi awan jenis Infrastructure as a Service (IaaS), Indosat akan meluncurkan komputasi awan jenis Software as a Service (SaaS) pada kuartal keempat tahun ini.
Layanan SaaS adalah layanan yang memungkinkan pengguna dapat menggunakan software yang telah disediakan oleh penyedia layanan (service provider). Sedangkan, layanan IaaS adalah layanan komputasi awan yang memungkinkan pengguna menyewa infrastruktur IT penyedia layanan.
"Layanan SaaS paling lambat diluncurkan akhir tahun 2012," janji Kepala Divisi VAS, Data Center dan Manage Service Project Indosat Gidion S. Barus, Selasa (16/10) di Jakarta.
Gidion mengungkapkan, target dari layanan SaaS ini menyasar pasar korporasi dan konsumen akhir. Layanan ini akan difokuskan pada aplikasi-aplikasi tertentu yang permintaannya cukup tinggi.
"Aplikasi yang ada sedang disiapkan. Namun yang terpenting bagaimana menawarkan itu ke pelanggan," tutur Gidion.
Aplikasi sudah ada, namun apabila kesiapan sistem penawaran dari layanan tersebut belum siap seperti ketersediaan orang, maka, terang Gidion, layanan SaaS menjadi tidak siap dipasarkan.
Ditanyakan mengenai target pelanggan dari layanan SaaS ini, Gidion enggan memberi tahu. Yang pasti, Indosat menargetkan jumlah pelanggan layanan komputasi awan Indosat hingga akhir tahun ini sebanyak 1.000 pelanggan dari korporasi. Ini adalah pelanggan Indosat yang memang sudah berlangganan data center ataupun layanan konektivitas Indosat.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News