Reporter: Nur Qolbi | Editor: Yudho Winarto
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Operator telekomunikasi PT Indosat Ooredoo Tbk (ISAT, anggota indeks Kompas100 ini) meluncurkan program di bidang edukasi bernama Indosat Ooredoo Digital Camp atau IDCamp pada Jumat (2/8). Program ini dirancang untuk mencetak developer atau programmer muda Indonesia yang tersertifikasi secara global yang siap bersaing di dunia ekonomi digital.
President Director & CEO Indosat Ooredoo, Ahmad Abdulaziz A.A. Al-Neama mengatakan, perusahaannya ingin mengambil peran aktif membangun dunia digital Indonesia.
“Program ini kami harapkan dapat mencetak para developer muda bersertifikasi yang tidak hanya dapat membangun ekosistem digital Indonesia, namun juga mampu bersaing di dunia digital global,” ucap dia di Jakarta, Jumat (2/8).
Baca Juga: Indosat Ooredoo (ISAT) targetkan jaringan hingga mencapai 90% populasi di akhir tahun
Alasannya, dunia digital Indonesia masih membutuhkan banyak talenta di bidang ini. Menurut dia, setidaknya dibutuhkan 600 ribu talenta digital setiap tahunnya untuk memenuhi tren kebutuhan digital masyarakat Indonesia. Bahkan diprediksi terdapat 6 juta pekerjaan potensial dari industri digital pada rentang 2016-2025.
Melalui program ini, Indosat Ooredoo akan memberikan pelatihan secara online yang mencakup modul developer Android, Kotlin, dan Progressive Web Application untuk tingkat beginner dan expert.
Pelatihan online bertujuan untuk memberikan keleluasaan bagi para peserta tanpa batasan tempat dan waktu. Selain memberikan pelatihan online, IDCamp juga membuka pelatihan offline (tatap muka) bagi calon-calon developer yang memiliki keterbatasan (difabel).
