kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • LQ45919,51   10,20   1.12%
  • EMAS1.350.000 0,52%
  • RD.SAHAM 0.05%
  • RD.CAMPURAN 0.03%
  • RD.PENDAPATAN TETAP 0.00%

Ini dia sosok baru yang memimpin AirAsia Indonesia


Rabu, 18 Juni 2014 / 19:22 WIB
Ini dia sosok baru yang memimpin AirAsia Indonesia
ILUSTRASI. Salah satu gejala kolesterol tinggi dapat diketahui dari warna lidah.


Reporter: Galvan Yudistira | Editor: Barratut Taqiyyah Rafie

JAKARTA. AirAsia Indonesia hari ini (18/6) mengumumkan, para pemegang saham telah menunjuk Sunu Widyatmoko sebagai presiden direktur. Sunu akan efektif menjabat sebagai presiden direktur mulai 1 Juli 2014. Sunu menggantikan Dharmadi, yang akan menjalankan peran baru sebagai anggota Dewan Komisaris AirAsia Indonesia.

“Saat ini, Sunu masih menjabat sebagai Chief Financial Officer dan juga bertindak sebagai Presiden Direktur Interim hingga resmi menjabat  pada 1 Juli nanti. Dengan lebih dari 16 tahun pengalaman di bidang finansial, kami percaya Sunu akan mampu membawa AirAsia Indonesia semakin berkembang,” ujar Komisaris Utama AirAsia Indonesia, Pin Harris dalam keterangan tertulis kepada KONTAN.

Sunu bergabung dengan AirAsia Indonesia sejak 2013 setelah sebelumnya pernah memegang peranan penting di beberapa perusahaan di industri finansial. Beliau pernah menjabat sebagai Director of Investment Banking PT Bahana Securities dengan tugas utama antara lain membantu proses sejumlah perusahaan besar melantai di Bursa Efek Indonesia, proses merger dan akuisisi, serta melakukan restrukturisasi perusahaan. Pengalaman profesional Sunu lainnya adalah di PT Indocement Tunggal Prakarsa Tbk dan Ernst & Young Advisory Services.

“AirAsia telah melakukan revolusi di industri penerbangan di Asean dengan membawa model low-cost carrier ke kawasan ini sehingga memungkinkan setiap orang untuk bepergian dengan pesawat. Saya sangat merasa terhormat berkesempatan memimpin AirAsia Indonesia, dan saya berkomitmen untuk membawa maskapai ini ke level selanjutnya,” jelas Sunu.


Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News




TERBARU

[X]
×