Reporter: Azis Husaini | Editor: Azis Husaini
KONTAN.CO.ID -JAKARTA. Achmad Zaky kini dikenal bukan saja sebagai pengusaha di bidang e-commerce, lebih dari itu Zaky yang merupakan Founder Bukalapak kini mulai dikenal sebagai angel investor.
Melalui Init 6 yang diinisiasi dia dengan founder Bukalapak lainnya, Zaki menyiapkan US$ 50.000 sampai US$ 20 juta untuk membantu para startup.
Baca Juga: Achmad Zaky siapkan duit US$ 50.000-US$ 20 juta untuk startup, ini syaratnya..
Salah satu startup yang sudah disuntik dana oleh Zaky adalah start up edukasi online @edukasystem, sebuah lembaga pendidikan dengan memanfaatkan daring besutan Sudiko Hidayad.
Eduka System adalah platform untuk latihan soal UTBK/SBMPTN bagi siswa SMA yang akan masuk perguruan tinggi. Eduka System mulai launching pada November 2018. Dalam 7 bulan pertama, mereka berhasil mendapatkan 300.000 siswa pendaftar.
Tim Eduka System juga berhasil meraih bimbingan dari inkubator bisnis LPIK ITB dan Greather Hub-SBM serta juga pendanaan tambahan dari LPIK ITB, program BIP Bekraf, serta dari Angel Investor.
"Ada dua startup lagi yang sedang proses, intinya bukan saja e-commerce yang bisa diinvest yang lain juga bisa," imbuh dia, kemarin dalam IG Live.
Selain Zaky, ada beberapa angle investor yang lebih dulu sukses membesarkan startup. Ambil contoh Northstar Group besutan Patrick Waluyo. Dari perusahaan itulah kemudian lahir Gojek.
Baca Juga: Duet Patrick Waluyo dan Jerry NG kuasai lebih dari 90% saham ARTO
Northstar merupakan perusahaan investasi yang pertama membenamkan dana di Gojek tahun 2015 lalu. Tak sampai 10 tahun kini Gojek sudah menjadi raksasa dengan nilai US$ 9,5 miliar.
Berdiri sejak tahun 2003, Northstar Group telah menginvestasikan dana kelolaannya di lebih dari 25 perusahaan di berbagai sektor meliputi perbankan, batu bara, dan pertambangan, CPO, telekomunikasi, migas, asuransi dan ritel.
Selain Northstar, ada juga Grup Djarum dengan PT Global Digital Prima (GDP) Venture. GDP sudah menjadi angle investor di beberapa startup. Awalnya, GDP Ventura mengakuisisi Kaskus.
Kemudian GDP juga berinvestasi di Tiket.com, qlue, dan Tinkerlust, dan lainnya. Selain itu Sinar Mas melalui perusahaan modal venturanya yaitu Sinar Mas Digital Ventures menggandeng Yahoo Jepang dan East Ventures untuk membentuk East Ventures Growth.
Baca Juga: Inilah sosok Kevin dan Andre, pengganti Nadiem di Gojek
East Venture investasi ke lebih dari 25 perusahaan start up. Hingga Maret tahun ini EV sudah menyuntik dana di beberapa start up seperti Waresix, Indodax, dan Ride Jakarta.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
