kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • LQ45898,78   -24,72   -2.68%
  • EMAS1.319.000 0,00%
  • RD.SAHAM 0.05%
  • RD.CAMPURAN 0.03%
  • RD.PENDAPATAN TETAP 0.00%

Inilah strategi Alfamart menghadapi 2018


Senin, 11 Desember 2017 / 10:33 WIB
Inilah strategi Alfamart menghadapi 2018


Reporter: Andy Dwijayanto | Editor: Sanny Cicilia

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Tahun depan PT Sumber Alfaria Trijaya Tbk (AMRT) tetap melakukan ekspansi dengan membuka gerai baru. Ryan Alfons Kaloh, Direktur Marketing Sumber Alfaria Trijaya mengatakan, perusahaan ini memiliki lebih dari 13.400 gerai dengan 32 cabang di Indonesia.

"Transaksi di gerai Alfamart sekitar 4,2 juta per hari dan punya member 8,5 juta, masih kecil dibanding ritel lain di luar negeri," ujar Ryan, Kamis (7/12). Di luar negeri, peritel ini memiliki gerai di Filipina sekitar 300 unit. Tahun depan, Alfamart masih fokus di Filipina.

Ke depan Alfamart akan menjadi one stop solution untuk beragam transaksi. Mulai pembelian tiket, pembayaran cicilan kendaraan bermotor, voucer listrik dan beragam transaksi lain. "Sekarang ada 400.000 transaksi tambahan dari non-merchandise item," terang Ryan.

Mulai tahun depan, Sumber Alfaria Trijaya akan menyesuaikan penjualan produk dengan lokasi gerai ""Misalnya susu Rp 200.000 itu mungkin di Jakarta bisa laku, tetapi tidak bisa dipaksakan di daerah-daerah yang lain," ujar Ryan.Transformasi ini diklaim akan berdampak baik , karena akan mengurangi risiko dan beban stok.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News




TERBARU

[X]
×