Reporter: Adisti Dini Indreswari | Editor: Dupla Kartini
JAKARTA. PT Jasa Marga (Persero) Tbk mengincar proyek jalan tol Kuala Namu-Tebing Tinggi di Sumatera Utara. Untuk itu, pengelola jalan tol pelat merah ini siap membentuk konsorsium demi mengikuti tender proyek.
Jalan tol Kuala Namu-Tebing Tinggi merupakan terusan jalan tol Medan-Kuala Namu yang sedang dibangun oleh Kementerian Pekerjaan Umum. Jalan tol tersebut akan menghubungkan Medan dengan Bandara Internasional Kuala Namu.
Panjang jalan tol Medan-Kuala Namu-Tebing Tinggi secara keseluruhan mencapai 60 kilometer (km). Adapun panjang ruas Kuala Namu-Tebing Tinggi yang dibidik Jasa Marga mencapai 40 km, dengan lebar 60 meter (m).
Badan Pengatur Jalan Tol (BPJT) dikabarkan bakal menggelar tender untuk proyek tol Kualanamu pada akhir tahun ini. "Kami sedang mengkaji kemungkinan untuk ikut serta dalam proyek tersebut," ujar Sekretaris Perusahaan Jasa Marga David Wijayatno, Selasa (25/9).
Menurut David, Jasa Marga akan menggandeng badan usaha milik daerah (BUMD) dalam pengerjaan tol Kuala Namu-Tebing Tinggi tersebut. Namun dia belum bisa memastikan identitas perusahaan tersebut, karena tender belum berlangsung. "Yang pasti kami akan menjadi pemegang saham mayoritas," tegasnya.
Konstruksi jalan tol Kuala Namu-Tebing Tinggi diperkirakan memakan waktu 1,5 tahun sampai dua tahun, setelah pembebasan lahan rampung. Jasa Marga menargetkan, sebelum aktivitas Bandara Polonia pindah ke Bandara Kuala Namu, jalan tol sudah lebih dulu beroperasi.
Sayang, David enggan menyebut luas lahan yang dibutuhkan untuk jalan tol Kuala Namu-Tebing Tinggi, termasuk besaran investasi proyek tersebut. Yang jelas, dia mengklaim, pembebasan lahan di Sumatera relatif lebih mudah ketimbang di Jawa, karena masih banyak lahan kosong.
Jalan tol Kuala Namu-Tebing Tinggi akan menjadi jalan tol kedua di pulau Sumatera yang dikelola Jasa Marga. Sebelumnya, perusahaan berkode saham JSMR ini telah mengoperasikan jalan tol Belawan-Medan-Tanjung Morawa.
Saat ini, ada sembilan proyek tol yang sedang digarap Jasa Marga. Tiga di antaranya masih tahap pembebasan lahan, yaitu JORR II Kunciran-Cengkareng, JORR II Serpong-Kunciran, serta Gempol-Pasuruan. Adapun, enam lainnya sudah tahap konstruksi.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
