Reporter: Venny Suryanto | Editor: Handoyo
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. PT Jasa Marga (Persero) Tbk (JSMR) telah melakukan divestasi aset jalan tol milik perseroan. Terbaru, JSMR baru saja melepas saham PT Jasamarga Jalanlayang Cikampek (JJC) kepada PT Marga Utama Nusantara sebesar 40% saham yang dikeluarkan JJC.
Dalam keterangan resminya melalui keterbukaan informasi yang dikutip melalui Bursa Efek Indonesia, divestasi itu resmi dilakukan melalui penandatanganan Perjanjian Pengikatan Jual Beli Saham dengan PT Marga Utama Nusantara (PPJB Saham).
Adapun penyelesaian transaksi masih akan bergantung kepada pemenuhan beberapa persyaratan pendahuluan sebagaimana yang diatur dalam PPJB Saham.
Baca Juga: Jasamarga Bali Tol Optimis Penataan Jalan Tol Bali Mandara Selesai Tepat Waktu
Perseroan mengungkapkan transaksi tersebut bukan merupakan transaksi material bagi Perseroan sebagaimana dimaksud dalam Peraturan Otoritas Jasa Keuangan No. 17/POJK.04/2020 tentang Transaksi Material dan Perubahan Kegiatan Usaha serta bukan juga merupakan transaksi afiliasi dan benturan kepentingan sebagaimana dimaksud dalam Peraturan Otoritas Jasa Keuangan No. 42/POJK.04/2020 tentang Transaksi Afiliasi dan Transaksi Benturan Kepentingan.
Dalam keterangannya tertulis, kepemilikan saham Perseroan di JJC merupakan salah satu objek pemisahan dari Divisi Regional Jasamarga Transjawa Tollroad.
Dengan demikian, sesuai dengan Perubahan dan/atau Tambahan Informasi Rancangan Pemisahan Divisi Regional Jasamarga Transjawa Tollroad PT Jasa Marga yang telah diumumkan Perseroan tanggal 22 April 2022, serta dengan ditandatanganinya PPJB Saham oleh Perseroan.
JSMR dengan ini menyampaikan kepemilikan saham yang akan dipisahkan kepada PT Jasamarga Transjawa Tol hanya sebanyak 2.265.778 lembar saham atau 40% saham yang dikeluarkan JJC.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
