Reporter: Dimas Andi | Editor: Herlina Kartika Dewi
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. PT Jhonlin Agro Raya Tbk (JARR) meneken kerja sama dengan PT Pertamina Patra Niaga untuk pengadaan biodiesel yang digunakan sepanjang tahun 2024.
Berdasarkan keterbukaan informasi di Bursa Efek Indonesia (BEI), JARR dan Pertamina Patra Niaga melakukan penandatanganan kontrak pengadaan biodiesel atau Fatty Acid Methyl Ester (FAME) pada 11 Januari 2024.
“Perjanjian tersebut dalam rangka pengadaan biodiesel atau FAME periode Januari-Desember 2024,” tulis Direktur Keuangan Jhonlin Agro Raya Temmy Iskandar dalam keterbukaan informasi, Senin (15/1).
Baca Juga: Jhonlin Agro Raya (JARR) Fokus Jual Sawit untuk Biodiesel
Estimasi nilai kontrak kerja sama antara JARR dengan anak usaha PT Pertamina (Persero) tersebut berjumlah Rp 1,65 triliun. Angka tersebut belum termasuk Pajak Pertambahan Nilai (PPN).
Manajemen JARR memastikan tidak terdapat hubungan afiliasi antara perusahaan dengan Pertamina Patra Niaga dalam proses transaksi kerja sama pengadaan biodiesel tersebut.
Pihak JARR juga tidak memberikan keterangan perihal dampak kerja sama ini terhadap kegiatan operasional dan kondisi keuangan perusahaan.
Baca Juga: Jhonlin Agro (JARR) Anggarkan Capex Sampai Rp 100 Miliar di Tahun 2024
Dikutip dari situs resmi perusahaan, JARR memiliki total luas lahan Perkebunan sawit mencapai 25.388 hektare (Ha) yang berlokasi di Kalimantan Selatan. Dari jumlah itu, total luas tanam sebesar 18.559 Ha.
Tahun 2023 lalu, JARR mulai mengoperasikan secara komersial pabrik minyak kelapa sawit atau crude palm oil (CPO) yang berkapasitas 60 ton per jam.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
