Reporter: Asnil Bambani Amri |
JAKARTA. Benny Sutrisno Wakil Ketua Umum KADIN Bidang Perdagangan dan Logistik yang mulanya getol memperjuangkan penundaan pemberlakuan tarif kemarin berubah pandangan setelah bertemu dengan Menteri Perdagangan. Ia menyebutkan, kesepakatan yang ditempuh cenderung lebih baik dalam konteks bilateral.
“Justru ini lebih baik jangkauannya hanya antara China dan Indonesia saja,” kata Benny usai bertemu Menteri Perdagangan Mari Elka Pangestu, Selasa (6/4).
Menurutnya, kesepakatan yang diambil kedua negara itu bukan pendekatan diplomasi tetapi pendekatan teknis yang menjadi panduan kerjasama perdagangan kedua negara. Sedangkan pertemuan di Yogyakarta menurutnya bukan pertemuan yang mengatasnamakan ASEAN dan China atau multilateral tetapi murni hanya bilateral. “Jadi negosiasi tarif memang tidak dibicarakan dalam konteks (bilateral) itu,” jelasnya.
Sedangkan teknis dari pembahasan menurutnya akan diselesaikan dan dibahas oleh kelompok kerja yang harus terbentuk dalam masa dua bulan lagi. Mengenai pendapatnya yang berbeda sebelumnya dikarenakan belum adanya penjelasan dari pemerintah.
“Kadin kemarin belum mendapat penjelasan tentang pertemuan di Yogyakarta, tetapi sekarang sudah mendapat penjelasan itu,” pungkasnya.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News