kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.499.000   -40.000   -2,60%
  • USD/IDR 15.935   -60,00   -0,38%
  • IDX 7.246   -68,22   -0,93%
  • KOMPAS100 1.110   -11,46   -1,02%
  • LQ45 880   -11,76   -1,32%
  • ISSI 222   -0,92   -0,41%
  • IDX30 452   -6,77   -1,48%
  • IDXHIDIV20 545   -7,80   -1,41%
  • IDX80 127   -1,32   -1,03%
  • IDXV30 136   -1,06   -0,77%
  • IDXQ30 150   -2,29   -1,50%

KAI catat volume angkutan barang 29,5 juta ton per Agustus


Selasa, 02 Oktober 2018 / 13:17 WIB
KAI catat volume angkutan barang 29,5 juta ton per Agustus
ILUSTRASI. Kereta api BARANG


Reporter: Umi Kulsum | Editor: Wahyu T.Rahmawati

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Realisasi volume angkutan barang yang diangkut oleh PT Kereta Api Indonesia (Persero) atau KAI baru mencapai 29,5 juta ton sampai Agustus 2018. Jumlah ini baru tercapai 62,5% dari target 47,2 juta ton sampai akhir tahun.

Direktur Utama PT KAI Edi Sukmoro menjelaskan, dari jumlah itu jenis angkutan barang berasal dari komoditas batubara, semen dan barang lainnya. Sedangkan sebagai gambaran, sepanjang 2017 lalu KAI mengangkut barang 40,1 juta ton atau naik 23,7% dibanding 2016 lalu sebesar 32,4 juta ton.

KAI masih optimis dapat mencapai target tersebut. Hal ini akan didukung oleh beberapa hal di antaranya kebijakan pemerintah atas penerapan pembatasan muatan over dimension dan over load (ODOL) untuk angkutan barang di jalan raya. Beberapa mitra disebutnya mulai merapat untuk menggunakan angkutan barang moda kereta api.

"Kami harapkan ke depan market akan lebih terbuka lagi untuk pemilik barang yang akan menggunakan kereta api adanya penerapan ODOL. Dengan begitu hal ini bisa meningkatkan volume angkutan barang kami," kata Edi di Jakarta, Selasa (2/10).

Sampai saat ini tercatat lebih dari 50 mitra yang bekerjasama dalam hal distribusi barang dengan PT KAI. Lalu lebih dari 20 komoditas barang yang difasilitasi 262 perjalanan kereta yang tersebar di pulau Jawa dan Sumatra. Sebagian besar angkutan barang hang diangkut PT KAI berupa batubata sebesar 66%, disusul oleh semen 14% dan peti kemas 10%.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News



TERBARU
Kontan Academy
Kiat Cepat Baca Laporan Keuangan Untuk Penentuan Strategi dan Penetapan Target KPI Banking and Credit Analysis

[X]
×