Reporter: Vina Elvira | Editor: Yudho Winarto
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. PT Selaras Citra Nusantara Perkasa Tbk (SCNP) membidik pertumbuhan kinerja yang positif tahun ini. Perusahaan optimistis dapat membalikkan keadaan dengan mencetak profit di tahun 2022.
Direktur SCNP Donny T. Herwindo menargetkan, pertumbuhan penjualan sebesar 24,30% menjadi Rp 650,02 miliar.
Sedangkan dari sisi bottom line, SCNP memiliki target untuk mencapai laba sebelum pajak hingga Rp 10,33 miliar. Target ini lebih tinggi dari realisasi tahun sebelumnya yang masih merugi hingga Rp 15,61 miliar.
"Dengan komposisi ini diharapkan kinerja SCNP bisa menjadi lebih baik. Di kuartal I-2022 sudah tercermin lebih baik dibandingkan tahun-tahun sebelumnya," ungkap Donny, dalam Paparan Publik, Kamis (28/4) kemarin.
Baca Juga: Ekspor Meningkat, Kinerja Selaras Citra Nusantara (SCNP) tumbuh di kuartal I 2022
Dia melanjutkan, salah satu strategi yang dijalankan SCNP untuk mencapai target bisnis tahun ini adalah dengan meningkatkan kontribusi kinerja ekspor menjadi 70% dari total penjualan SCNP.
Untuk diketahui, pada tahun 2021, komposisi penjualan ekspor dan domestik SCNP perbandingannya masih 50:50.
Langkah ini diambil perusahaan bukan tanpa alasan, menurut Donny, kinerja ekspor SCNP sejak tahun lalu terus menunjukkan tren positif. Begitu pun dengan pencapaian hingga awal tahun ini.
SCNP mencatat, kontribusi ekspor di kuartal pertama 2022 mencapai Rp 121,28 miliar, dari total penjualan Rp 143,71 miliar. Sedangkan pada periode yang sama tahun sebelumnya, penjualan ekspor SCNP hanya mencapai Rp 19,40 miliar.
Sebagai gambaran, sejak tahun 2019 SCNP terus memproduksi vacuum cleaner untuk keperluan ekspor. Vacuum cleaner buatan SCNP diproduksi melalui anak perusahaan PT Selaras Donlim Indonesia (SDI), dengan merek Bissel diekspor ke negara tujuan Amerika Serikat (AS).
Dalam kesempatan yang sama, Chief Operation Officer (COO) SCNP Shirly Effendy menyampaikan, di tahun ini SCNP juga tengah menjajaki potensi perluasan pasar ekspor di luar AS.
Baca Juga: Setelah Amerika Serikat, SCNP Menjajaki Ekspor ke Pasar Eropa
"Saat ini kami sedang menjajaki negara tujuan ekspor ke Eropa dan Asia Tenggara, jadi ini masih early stage, baru planningnya belum confirm tapi ada potensi ke sana," tutur Shirly.
Dengan rencana peningkatan kontribusi ekspor tersebut, SCNP menyiapkan alokasi belanja modal atau capital expenditure (Capex) sekitar Rp 15 miliar tahun ini.
Rencana penggunaan capex 2022 salah satunya untuk kebutuhan perluasan tempat produksi sebagai bagian dari rencana ekspansi bisnis perusahaan di sarana prasarana produksi.
"Dengan pengembangan tersebut kami bisa support ekspansi yang dilakukan, terutama untuk kinerja ekspor," jelasnya.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
