Reporter: Abdul Basith | Editor: Barratut Taqiyyah Rafie
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Kementerian Perdagangan (Kemdag) akan meningkatkan daya saing Usaha Kecil, Mikro, dan Menengah (UMKM) dengan mendorong kemitraan. Kemitraan akan menghubungkan UMKM dengan pelaku besar yang tergabung dalam Asosiasi Pengelola Pusat Belanja Indonesia (APPBI).
"Hal ini untuk mempromosikan dan memasarkan produk mereka di mal dan pusat perbelanjaan milik anggota APPBI," ujar Direktur Jenderal Perdagangan Dalam Negeri (Dirjen PDN), Kemdag, Tjahya Widayanti, Kamis (1/2).
Kerjasama tersebut ditindaklanjuti dengan penandatanganan nota kesepahaman (MoU) tentang penyelenggaraan pameran dagang usaha mikro, kecil, dan menegah di pusat perbelanjaan. MoU ditandatangani oleh Tjahya dan Ketua Umum APPBI, A Stefanus Ridwan.
Menurut Tjahya, MoU tersebut merupakan tindak lanjut dari arahan Menteri Perdagangan (Mendag) pada Rapat Kerja Nasional tahun 2017 sebelumnya. Saat itu, Mendag berharap pelaku usaha besar dapat meningkatkan perannya dengan memberikan ruang bagi pelaku UMKM.
Bukan hanya menyediakan tempat, APPBI pun diminta untuk menyelenggarakan pameran dagang di area strategis. Kemdag juga akan melakukan seleksi untuk mengidentifikasi UMKM yang akan mengikuti pameran.
"Kemdag bersama APPBI akan mengidentifikasi produk dan calon peserta kegiatan pameran serta melakukan kurasi produk," terang Tjahya.
Pameran dagang akan dilakukan paling sedikit empat kali dalam setahun. Anggota APPBI juga diwajibkan untuk mempublikasikan pameran tersebut.
Pelaksanaan MoU dapat dimanfaatkan pelaku UMKM di wilayah operasional APPBI. Wilayah operasional APPBI berada di Provinsi Bali, Banten, DI Yogyakarta, DKI Jakarta, Jawa Barat, Jawa Tengah, Jawa Timur, Kalimantan Timur, Riau, Sulawesi Selatan, Sumatera Barat, Sumatera Selatan, dan Sumatera Utara.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
