kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.904.000   0   0,00%
  • USD/IDR 16.295   -10,00   -0,06%
  • IDX 7.113   44,39   0,63%
  • KOMPAS100 1.038   7,95   0,77%
  • LQ45 802   5,08   0,64%
  • ISSI 229   1,99   0,87%
  • IDX30 417   1,49   0,36%
  • IDXHIDIV20 489   1,52   0,31%
  • IDX80 117   0,66   0,57%
  • IDXV30 119   -0,75   -0,63%
  • IDXQ30 135   0,08   0,06%

Kemenhub ingin banyak swasta bangun pelabuhan


Kamis, 27 Oktober 2016 / 11:49 WIB
Kemenhub ingin banyak swasta bangun pelabuhan


Reporter: Teodosius Domina | Editor: Adi Wikanto

Jakarta. PT Wahyu Samudera Indah (WSI) resmi kelola dan bangun terminal peti kemas Pelabuhan Talang Duku, Jambi. Ini merupakan perusahaan swasta pertama yang membangun pelabuhan dengan dana swasta murni.

PT Wahyu Samudra Indah pada tahap awal akan menginvestasikan sebesar Rp 702,2 milyar untuk membangun dermaga dan fasilitas penunjang serta pengadaan peralatan untuk menunjang kinerja Pelabuhan.

Adapun periode jangka waktu konsesi diberikan selama 66 (enam puluh enam) tahun dan Besaran pendapatan konsesi sebesar 5% per tahun dari pendapatan kotor atas kegiatan pengusahaan jasa kepelabuhanan di area konsesi.

Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi berharap muncul Wahyu Samudra Indah lain untuk membangun dan mengelola pelabuhan di daerah lain. "Kami mengundang pihak swasta untuk menjadi badan usaha pelabuhan (BUP)," kata Budi, Kamis (27/10).

Saat ini, pengelolaan pelabuhan didominasi perusahaan milik pemerintah, Pelindo. Keberadaan BUP swasta akan mencegah adanya monopoli serta memperbanyak layanan kepelabuhan di Indonesia.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News




TERBARU
Kontan Academy
AYDA dan Penerapannya, Ketika Debitor Dinyatakan Pailit berdasarkan UU. Kepailitan No.37/2004 Banking Your Bank

[X]
×