kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.541.000   21.000   1,38%
  • USD/IDR 15.880   50,00   0,31%
  • IDX 7.196   54,65   0,77%
  • KOMPAS100 1.104   9,46   0,86%
  • LQ45 877   10,80   1,25%
  • ISSI 221   0,74   0,34%
  • IDX30 449   6,10   1,38%
  • IDXHIDIV20 540   5,33   1,00%
  • IDX80 127   1,26   1,00%
  • IDXV30 135   0,57   0,43%
  • IDXQ30 149   1,56   1,06%

Laba Indoritel Makmur Internasional (DNET) melonjak 80,72% pada 2019


Selasa, 02 Juni 2020 / 13:08 WIB
Laba Indoritel Makmur Internasional (DNET) melonjak 80,72% pada 2019
ILUSTRASI. Suasana aktivitas perbelanjaan di salah satu minimarket Indomaret di kawasan Jakarta Selatan, Jakarta, Rabu (2/8). PT Indoritel Makmur Internasional Tbk (DNET), pemilik minimarket Indomaret, sepanjang semester I-2017 hanya mampu membukukan laba bersih Rp3


Reporter: Sugeng Adji Soenarso | Editor: Noverius Laoli

KONTAN.CO.ID -  JAKARTA. PT Indoritel Makmur Internasional Tbk berhasil membukukan kinerja yang positif sepanjang tahun 2019. Emiten besandi DNET ini menorehkan kenaikan laba bersih hingga 80,72%.

Kenaikan laba bersih ini sejalan dengan pendapatan yang tumbuh 98,63% menjadi Rp 257,79 miliar. Padahal, pendapatan pada tahun sebelumnya hanya Rp 129,78 miliar.

Baca Juga: Saham konglomerasi cenderung turun karena proyeksi kinerja kuartal II bakal tertekan

Seiring dengan itu, beban penjualan juga naik dari Rp 122,22 miliar menjadi Rp 229,99 miliar. Kemudian, beban umum & administrasi juga tercatat naik menjadi Rp 122,3 miliar dari tahun sebelumnya sebesar Rp 104,78 miliar.

Kendati begitu, DNET juga mencatatkan bagian laba dari entitas asosiasi dan ventura bersama sebesar Rp 675,69 miliar. Raihan tersebut juga tumbuh 59,64% dari tahun sebelumnya sebesar Rp 423,24 miliar.

Dengan demikian, laba usaha perusahaan juga meningkat 77,7% menjadi Rp 575,64 miliar. Sementara, pada tahun sebelumnya laba usaha DNET tercatat sebesar Rp 323,93 miliar.

Perolehan tersebut meroketkan laba bersih DNET hingga 80,72%. Tercatat laba bersih perusahaan sepanjang 2019 sebesar Rp 523,05 miliar dari tahun sebelumnya sebelumnya sebesar Rp 289,41 miliar.

Baca Juga: Kinerja grup Salim masih solid, hanya saham INDF yang menguat sebulan terakhir

Sepanjang 2019, DNET mencatatkan total aset sebesar Rp 15,48 triliun. Sementara kas dan setara kas perusahaan sebesar Rp 158,25 miliar yang mana turun 53,76% dari tahun sebelumnya sebesar Rp 342,28 miliar.

Adapun liabilitas dan ekuitas DNET masing-masing tercatat sebesar Rp 5,94 triliun dan Rp 9,53 triliun.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News



TERBARU
Kontan Academy
Working with GenAI : Promising Use Cases HOW TO CHOOSE THE RIGHT INVESTMENT BANKER : A Sell-Side Perspective

[X]
×