kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.541.000   21.000   1,38%
  • USD/IDR 15.880   50,00   0,31%
  • IDX 7.196   54,65   0,77%
  • KOMPAS100 1.104   9,46   0,86%
  • LQ45 877   10,80   1,25%
  • ISSI 221   0,74   0,34%
  • IDX30 449   6,10   1,38%
  • IDXHIDIV20 540   5,33   1,00%
  • IDX80 127   1,26   1,00%
  • IDXV30 135   0,57   0,43%
  • IDXQ30 149   1,56   1,06%

Martina Berto (MBTO) mengantongi kontrak kerja sama di ajang PON


Minggu, 26 September 2021 / 21:06 WIB
Martina Berto (MBTO) mengantongi kontrak kerja sama di ajang PON
ILUSTRASI. Gerai Martha Tilaar Shop (MTS). Foto: DOK Martha Tilaar


Reporter: Kenia Intan | Editor: Handoyo .

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Emiten yang bergerak di industri perawatan kecantikan termasuk kosmetika dan jamu, PT Martina Berto Tbk (MBTO), mengantongi kontrak kerja sama pada ajang Pekan Olahraga Nasional (PON) yang diselengarakan di Papua 2 Oktober hingga 15 Oktober 2021 mendatang. 

"Perseroan melalui brand Sariayu Martha Tilaar menyiapkan produk-produk berkualitas untuk men-support 1.000 performer yang akan tampil di upacara pembukaan maupun penutupan di Stadion Lukas Enembe, Jayapura," jelas Direktur Utama PT Martina Berto Tbk Bryan David Emil dalam keterbukaan informasi, Jumat (26/9). 

Manajemen MBTO berharap, dengan perusahaan berpartisipasi pada PON, citra produk perseroan akan semakin baik dan dapat meningkatkan penjualan produk. Mengingat, dengan berpartisipasi dalam PON, perusahaan dapat mempromosikan produk. 

Baca Juga: Tahun ini, Martina Berto (MBTO) optimistis kinerja keuangan bakal positif

 

Asal tahu saja, penjualan kosmetik sepanjang semester I 2021 menjadi pemberat kinerja MBTO. Menurut catatan Kontan, hingga Juni 2021, penjualan bersih MBTO menurun 45,74% year on year (yoy) menjadi Rp 90,79 miliar. Adapun  penjualan kosmetik melorot  73,91% yoy menjadi Rp 58,51 miliar. 

Melihat kondisi tersebut, saat ini MBTO berupaya adaptif dengan memfokuskan bisnisnya di kategori  skincare, hair care, dan herbal melalui merek Sariayu Martha Tilaar, Rudi Hadisuwarno, Biokos Martha Tilaar, dan Berto Imunku. 

Sekadar informasi, penjualan yang melorot itu mengakibatkan MBTO mencetak rugi bersih yang dapat diatribusikan kepada pemilik entitas induk Rp 49,97 miliar. Jumlah tersebut meningkat 13,59% yoy dari sebelumnya Rp 43,99 miliar. 

Selanjutnya: Martina Berto (MBTO) targetkan laba usaha capai Rp 87 miliar di akhir 2021

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News



TERBARU
Kontan Academy
Working with GenAI : Promising Use Cases HOW TO CHOOSE THE RIGHT INVESTMENT BANKER : A Sell-Side Perspective

[X]
×