kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.541.000   21.000   1,38%
  • USD/IDR 15.880   50,00   0,31%
  • IDX 7.196   54,65   0,77%
  • KOMPAS100 1.104   9,46   0,86%
  • LQ45 877   10,80   1,25%
  • ISSI 221   0,74   0,34%
  • IDX30 449   6,10   1,38%
  • IDXHIDIV20 540   5,33   1,00%
  • IDX80 127   1,26   1,00%
  • IDXV30 135   0,57   0,43%
  • IDXQ30 149   1,56   1,06%

Mendag: Belum ada kabar Carrefour akan cabut


Selasa, 04 September 2012 / 14:49 WIB
Mendag: Belum ada kabar Carrefour akan cabut
ILUSTRASI. BBNI berencana membeli kembali (buyback) saham yang telah dikeluarkan dan tercatat di Bursa Efek Indonesia (BEI).


Reporter: Yudho Winarto | Editor: Edy Can

JAKARTA. Menteri Perdagangan Gita Wirjawan mengaku belum mendengar ada rencana Carrefour angkat kaki dari Indonesia. Dia mengaku tidak tahu.

Asal tahu saja, Carrefour menutup sejumlah gerainya di berbagai negeri. Di Singapura, jaringan ritel Perancis ini juga angkat kaki pada akhir tahun ini.

Gita mengaku sudah mendengar kabar keluarnya Carrefour dari Singapura. Namun, dia tidak tahu alasan mengapa Carrefour cabut dari Negeri Merlion tersebut. "Apakah itu terkait dengan kebijakan di singapura, tidak tahu," jelasnya, Selasa (4/9).

Carrefour juga akan melakukan hal serupa di Polandia dan Turki. Sebelumnya, jaringan ritel ini juga melepas sahamnya di Yunani menyusul langkah penyehatan neraca keuangan jaringan hipermarketnya di Eropa yang membutuhkan pembiayaan sekitar 3 miliar euro.

Di Indonesia, Carrefour dinaungi oleh PT Carrefour Indonesia dengan porsi saham lebih dari 40% dikuasi Chairul Tanjung, pemilik CT Corp.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News



TERBARU

[X]
×