kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • LQ45935,34   -28,38   -2.95%
  • EMAS1.321.000 0,46%
  • RD.SAHAM 0.05%
  • RD.CAMPURAN 0.03%
  • RD.PENDAPATAN TETAP 0.00%

Menteri PUPR Basuki tawarkan proyek Tol Trans Sumatera ke Turki


Jumat, 05 November 2021 / 15:13 WIB
Menteri PUPR Basuki tawarkan proyek Tol Trans Sumatera ke Turki
ILUSTRASI. Pekerja menyelesaikan pembangunan tol ruas Sigli-Banda Aceh seksi 5 Blang Bintang -Kuta Baro di Aceh Besar, Aceh,


Sumber: Kompas.com | Editor: Yudho Winarto

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) Basuki Hadimuljono melakukan kunjungan kerja ke Turki, Kamis (04/11/2021).

Kunjungan kerja ini sebagai tindaklanjut dari kunjungan Menteri Luar Negeri Retno Marsudi beberapa waktu lalu dan menyiapkan kerangka kerja sama yang akan diusulkan menjadi salah satu topik pertemuan Presiden Joko Widodo dan Presiden Turki Recep Tayyip Erdogan pada awal Februari 2022 nanti.

Dalam kunjungan kerjanya, Basuki menggelar pertemuan dengan Direktur Islamic Development Bank (IDB) Turki Saleh Jelassi.

Agenda yang dibahas mencakup dukungan skema Public Private Partnership (PPP) atau Kerja sama Pemerintah dan Badan Usaha (KPBU), proyek pengolahan limbah untuk energi (waste to energy), dan peningkatan kapasitas Sumber Daya Manusia (SDM) melalui pertukaran pengalaman.

"Kami di Indonesia sudah familiar dengan skema KPBU, selain itu kami juga membutuhkan dukungan untuk pembangunan, antara lain melengkapi beberapa ruas utama pada Jalan Tol Trans-Sumatera dengan skema KPBU," kata Basuki dalam keterangannya, Jumat (05/11/2021).

Baca Juga: Proyek Tol Trans Sumatra Sudah Disuntik Rp 10,98 Triliun

Sementara itu, Direktur IDB Turki Saleh Jelassi menyatakan, IDB sangat mendukung semua pelaksanaan proyek infrastruktur dengan skema KPBU dan menyampaikan, dirinya akan segera bertugas di Jakarta, Indonesia dalam waktu dekat.

"IDB saat ini berfokus di sektor kesehatan. Khusus di Kementerian PUPR, IDB telah mendukung proyek peningkatan kualitas kawasan kumuh (slum upgrading) di Ditjen Cipta Karya. Kami akan tindaklanjuti hasil pertemuan siang ini di Jakarta," ujarnya.

Selain itu, Basuki juga melakukan peninjauan terhadap Ankara PI Makina & ERG yang merupakan sebuah perusahaan produsen alat konstruksi sekaligus kontraktor Turki yang banyak membangun jalan tol dan bendungan.

Dia juga meninjau Command Center Ankara Nigde Highway dan Kedutaan Besar Republik Indonesia (KBRI) Turki di Ankara yang sedang dibangun di Jalan Sukarno.

Basuki juga direncanakan akan menyaksikan penandatanganan surat komitmen (Letter of Intent/LOI) rencana kerja sama antara PT Nindya Karya dan Uçgen Proje.

Baca Juga: Kementerian PUPR targetkan tambahan 11 ruas jalan tol baru tuntas hingga akhir 2021

Kemudian akan dilanjutkan pertemuan Menteri PUPR dengan Turkish Contractors Association (TCA).

Terakhir dalam kunjungannya, Basuki akan mengadakan pertemuan bilateral dengan Menteri Perdagangan Turki H.E Dr. Mehmet MU untuk membahas berbagai kemungkinan kerja sama ke depan dalam bidang infrastruktur.

Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul Berkunjung ke Turki, Basuki Tawarkan Proyek Jalan Tol Trans-Sumatera

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News




TERBARU

[X]
×