kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • LQ45919,51   10,20   1.12%
  • EMAS1.350.000 0,52%
  • RD.SAHAM 0.05%
  • RD.CAMPURAN 0.03%
  • RD.PENDAPATAN TETAP 0.00%

Mercy pamer lima model baru di IIMS 2014


Kamis, 18 September 2014 / 14:39 WIB
Mercy pamer lima model baru di IIMS 2014
ILUSTRASI. Analis memperkirakan inflasi domestik bakal lebih rendah dari bulan Februari 2023 KONTAN/Cheppy A.Muclis/04/07/2018


Sumber: Kompas.com | Editor: Yudho Winarto

JAKARTA. Ada kejutan di stan Mercedes-Benz Indonesia (MBI) di IIMS 2014. Merek premium yang telah beridiri sejak 1970 di Tanah Air ini tidak hanya meluncurkan GLA-Class dan C-Class, tapi juga tiga model lainnya, yaitu CLS-Class dan mobil sport performa E 63 AMG S.

Total, stan MBI menampilkan 13 mobil, lima di antaranya baru untuk Indonesia, yakni GLA200 Sport, New C 200 Avantgarde, New 250 AMG, CLS 400 AMG Dynamic, dan E 63 AMG S. Selain itu, MBI juga memperkenalkan kembali S 400 L Exclusive yang sudah diluncurkan Juni lalu. Kejutannya, mobil ini sudah dirakit lokal bersama varian S-Class lainnya di pabrik Wanaherang. 

"Tahun ini (2014) adalah tahun investasi. Produk baru yang kami luncurkan melanjutkan komitmen Mercedes-Benz di Indonesia. Hari ini kami meluncurkan GLA-Class, sama seperti CLA Class model ini tak punya pendahulu, total mobil baru. Sasarannya menjangkau konsumen lebih muda. Perakitan lokal untuk S 400 sekali lagi membuktikan bahwa Indonesia merupakan pasar potensial yang besar bagi Mercedes-Benz," ujar Claus Weidner, Presiden dan CEO MBI saat pembukaan stan Mercedes-Benz di IIMS 2014, Kamis (18/9). 

Sementara itu Stephan Moebius, Direktur Penjualan dan Pemasaran Mobil Penumpang MBI mengatakan setiap 13 mobil yang dipamerkan telah melalui proses pemilihan. "Melalui ajang IIMS 2014, kami secara selektif memilih 13 mobil Mercedes-Benz yang merupakan versi terbaru dan terbaik dari seluruh portfolio yang kami miliki. Dengan menampilkan kendaraan ini, MBI mwmbuktikan kekuatan tidak tertandingi dalam inovasi di segmen mobil premium di Indonesia," ujar Stephan. (Febri Ardani Saragih)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News




TERBARU

[X]
×